Aira mencari lowongan pekerjaan di iklan semua koran. Aira kembali membuat banyak surat lamaran kerja. Satu persatu Aira memasukkan surat lamaran kerja dan melakukan beberapa test tetapi Aira selalu gagal.
Aira pun mampir di tempat kerjanya dulu.Assalammualaikum semuanya...
Waalaikumsalam...
Aira, apa kabar loe?
Ucap semua rekan kerja Aira dulu.Kabar buruk, gue di pecat tempat gue bekerja.
Serius loe memangnya kenapa?
Anaknya big boss cemburu sama gue, dia nuduh gue pacaran sama rival gue.
Rival loe?
Loe satu kantor sama si anak bawang?
Ucap rekan-rekan kerja Aira tidak percaya.Iya dan anaknya big boss suka sama si anak bawang, bahkan anak big boss ngajak nikah sama si anak bawang. Tapi si anak bawang nolak nikah sama anaknya big boss.
Memangnya kenapa?
Apa anak big boss loe jelek, gendut dan udah tua?Nggak sih, si Monster cantik, langsing dan muda. Umurnya sama dengan si anak bawang. Tapi si Monster suka main pecat orang sembarangan meskipun orang tersebut nggak melakukan kesalahan apapun.
Aira...
Apa kamu mau kerja di perusahaan ini lagi?Mau si bos, tapi Aira pengen cari kerja di tempat lain dulu. Aira pengen banget bisa lebih berkembang lagi.
Ya udah...
Kalau suatu saat nanti kamu mau balik kerja di tempat ini lagi nggak apa-apa. Pintu perusahaan ini terbuka lebar untuk kamu Aira.
Ucap bos Aira.Terima kasih bos.
________________1 Bulan Kemudian...
Aira sangat kesal mencari pekerjaan kesana-kemari.
Aish...
Kalau bukan gara-gara Attila, gue nggak akan di pecat gini. Gue nggak akan jadi pengangguran. Apa gue masukin lamaran pekerjaan di perusahaan yang tidak ada hubungannya dengan jurusan gue aja kali ya? Kira-kira gue bisa nggak ya kerja yang bukan jiwa gue? Pokoknya terserah deh, yang penting gue kerja.
Ucap Aira mengomel-ngomel sendiri di pinggir jalan.PT. A&A building, contruction, design interior and exterior. Wah, pas banget tuh. Kira-kira di sana ada lowongan pekerjaan nggak ya? Tapi sepertinya kertas yang tertempel di kaca itu lowongan pekerjaan deh. Apa gue masukin lamaran pekerjaan di sini aja ya? Tapi tempat nya kenapa ruko gini sih? Aduh, apa udah nasib gue ya kerja dari ruko yang satu ke ruko yang lain?
Ucap Aira berbicara sendiri di dalam hati. Aira pun masuk ke dalam PT tersebut.Permisi pak, apa benar di sini butuh pegawai baru?
Iya mbak, apa mbak lulusan Teknik Sipil?
Iya pak.
Kalau gitu mbak silahkan duduk.
Terima kasih pak.
Nggak apa-apa kan kalau mbak menunggu, soalnya bos saya sedang meeting dengan klien di luar.
Nggak apa-apa.
Ucap Aira, Aira pun langsung duduk.Adem juga, akhirnya gue bisa istirahat sebentar sebelum gue di wawancara sama calon pak bos. Pegal banget kaki gue, kenapa motor gue harus mogok sih?
Ucap Aira berbicara sendiri di dalam hati sambil memijat-mijat kakinya.

KAMU SEDANG MEMBACA
My Rival, My Mate (1-28 End)
RomanceSelamat ya udah jadi yang terbaik di sekolah kita. Selamat udah dapat rangking pertama lagi. Selamat loe udah menghancurkan mimpi gue untuk mendapatkan rangking pertama di kelas 3 SMU ini. Semoga kita nggak pernah bertemu lagi. Gue nggak mau lagi sa...