Ahhhhhhh...
Akhirnya aku keluar juga dari penjara menyesakkan ini.Begitulah kelegaanku ketika aku keluar dari penjara yang penuh dengan orang orang jahat ini, entah kenapa orang orang ini selalu memperlakukankudengan buruk sekali, padahal hanya karena hal sepele. Tapi yang terpenting adalah aku bisa keluar dengan cepat dari sini, saking senangnya aku sambil berlari-larian menuju rumahku.
Eh tapi tunggu dulu, sepertinya aku melupakan sesuatu, ah sial aku melupakan barang itu. Lebih baik aku pulang saja dulu, soalnya tidak mungkin aku kembali lagi kesana.
Aku segera pulang dengan secepat mungkin, aku ingin sekali mandi dan istirahat, karena badanku ini sudah sangat bau, dan perutku juga sangat lapar.
Begitu aku sampai di depan rumah, yang kulakukan hanya memandangi rumahku, kotor dan sangat tidak terawat, haha mungkin karena aku masih melajang. Sudah lah lebih baik aku masuk ke dalam dan segera membersihkan diri dan istirahat, tapi sebelum tidur aku ingin makan sesuatu terlebih dahulu, tapi makan apa ?, aku tidak memiliki uang dan makanan di rumah. Sial, sudahlah aku sebaiknya langsung tidur agar rasa laparku teredam.
Keesokan harinya aku bangun dengan keadaan yang fresh sekali, aku segera keluar untuk berolahraga. Aku biasa berlari di sekitar perumahan yang dekat dengan rumahku."Hmm siapa tau aku bisa bertemu dengannya", Aku sangat bersemangat sekali. Aku segera pergi ke perumahan itu, tak memakan waktu lama untuk pergi kesana, hanya berjalan sekitar 5 menit saja.
Tak di sangka ketika aku sampai, memang dia ada disana. Ya, dia adalah perempuan yang sangat aku cintai, aku segera menghampirinya, dia sedang berlari ke arahku sekarang, sepertinya dia tidak mengetahui kalo ini aku, aku hanya bisa berpapasan tanpa berani untuk menyapanya, sangat bodoh aku, tapi mana mungkin dia mau denganku, dari dulu dia selalu menolak ku, malangnya cintaku yang bertepuk sebelah tangan.
Tapi aku hanya ingin menyentuhnya sekali saja, akhirnya aku memutuskan untuk menyelinap ke rumahnya dan menyentuhnya sekali saja, walaupun itu sentuhan kecil. Aku segera pulang dan menyiapkan peralatan untuk malam hari, sambil menunggu malam aku melakukan beberapa aktivitasdan mencari pekerjaan.
Malam pun tiba, dan aku segera pergi ke rumahnya, aku masih mengingat rumahnya dan memang dia tinggal disini, aku mengendap dengan perlahan menuju belakang rumahnya, dan langsung menaiki pohon yang tinggi hingga mencapai jendela kamarnya, aku membuka perlahan jendelakamarnya dengan alat yang aku bawa.
Setelah terbuka aku langsung masuk dan menghampirinya,dia sedang tertidur dengan pulas sekali, sangat cantik, walaupun di kamarnya gelap hanya ada cahaya bulan yang masuk melalui jendela kamarnya.
Aku segera menghampirinya dan menyentuh tangannya, dia hanya tertidur, aku menyiapkan alatku, tak lupa obat bius yang aku siapkan tadi di rumah, aku segera membekap mulutnya dengan obat bius agar dia pingsan, setelah dia pingsan aku segera menyentuhnya dengan perlahan, aku memegang tangannya, setelah itu aku bawa pulang kerumah dengan perasaan yang sangat senang sekali, sesampainya di rumah aku langsung menepuk nepukan tanganku,
"HAHAHAHA, ini baru cinta bertepuk sebelah tangan".............
KAMU SEDANG MEMBACA
Ssstt !!! I'll Tell You More...
Mystery / ThrillerSsstttttt !!! Jangan berisik, karena mereka juga bisa mendengar mu. Kita harus membagikan kisah ini.., biarkan yang lain tau. Karna ini bukan hanya sekedar kisah belaka. Kisah yang entah harus dikatakan pada siapa... Dongeng?? Aah, yang benar saja...