Part 6 - Fighting

317 39 9
                                    

Happy Reading Chingu 😁😁😁

Dejavu
Part 06

♤♤♤♤♤

"Anyeonghaseo,"

"Kalian telat," oceh Baekhyun melihat jam tangannya. "Kau tadi juga telat hyung," sindir Kyungsoo.

"Aku senior disini, sana beresin yang berantakan," omel Baekhyun pada dua juniornya.

"Yee," Chanyeol dan Soeun terpaksa patuh sama senior mereka itu. Keduanya membereskan ruangan agar rapi. Soeun sesekali melihat jamnya, Taehyung sudah janji bakal menemaninya daftar ke kampus nanti siang.

"Soeun-ah, apa sunbae gak mirip cabe rawit bagimu?" tanya Chanyeol. "Cabe rawit?" Soeun natap bingung.

"Kecil tapi pedas,"

"Siapa yang kau bilang cabe!!" teriak Baekhyun. Soeun tertawa geli, begitu juga Kyungsoo. Dapat lawan sepadan juga seniornya yang bawel itu' pikir Kyungsoo.

Suasana Caffe Lucid jadi sedikit lebih akrab antara Soeun dan Chanyeol dimana mereka lebih banyak kerjasama. Saling membantu. "Soeun-ah, keringatmu," Chanyeol mengambil tisu dan mengusapnya ke kening Soeun.

"Ka-kamsamhamnida," Soeun menatap canggung. Heran dengan perhatian Chanyeol yang terasa beda sejak kemarin. Kai juga berubah perhatian padanya. Sikap mereka seolah sudah mengenalnya cukup lama, padahal mereka kan hanya dipertemukan dalam sebuah perjalanan' pikirnya.

"Cih, malah dia yang ambil kesempatan," dumel Baekhyun memperhatikan Soeun dan Chanyeol. "Leader mana sih, bodoh banget, giliran yang dinanti ada disini, dia malah keluyuran,"

"Selamat datang," Soeun menyambut di pintu dan terkejut melihat Sehun. Seharusnya ia memang tidak perlu terkejut karena Sehun pastinya mencari tahu apapun tentang dirinya. Sejak pacaran dengan Sehun, ia sebenarnya sadar ruang geraknya dibatasi.

"Silahkan masuk," Soeun canggung untuk menerima tamunya itu. Melihat wajah Sehun yang terlihat datar membuatnya tertegun. Sehun pasti masih sakit hati diputuskan sebelah pihak.

"Soeun-ah, ikut aku," ujar Sehun yang ingin menjangkau Soeun. Baekhyun segera berdiri didepan Soeun. Leadernya pernah berkata kalau pria tinggi yang ada didepannya ini pernah dicurigai sebagai mutan.

"Kami belum buka, datang lagi nanti," ujarnya, mencoba bersikap sopan.

"Kau sepertinya sudah tahu siapa aku,"

"Tentu saja, namamu Sehun kan, aku tahunya kau pacarnya cewek itu," tunjuk Baekhyun ke arah Soeun.

"Pintar, lalu kenapa kau menghalangiku,"

Sehun mengarahkan ability mighty-nya pada Baekhyun tapi Chanyeol segera maju dan menangkisnya. "Seenggaknya, jangan pamer ability-mu disini," geram Chanyeol. Mengingat disini ada Soeun pula, sudah pasti berbahaya untuk gadis itu.

Kyungsoo menghampiri Soeun dari belakang, dan membuat pingsan gadis itu lalu menaruhnya di kursi panjang. Chanyeol ingin berterima kasih pada sunbae yang pernah mengerjainya itu karena lebih tahu apa yang harus dilakukan. Untungnya para koki juga belum datang hingga tidak perlu melihat keributan ini.

"Cloud? Astaga," Sehun tertawa dengan mimik meremehkan. Ia bisa tepat menebak karena tahu milik siapa ability yang barusan menangkisnya tadi.

"Pantas aku tidak menyukaimu dari awal melihatmu,"

"Oh sama, aku juga gak suka," balas Chanyeol santai. Sambil memikirkan nama masa lalu dari pria bernama Sehun itu. Rasanya ia tidak ingat pernah berhadapan dengan namja itu di masa lalu. Gimana bisa dia langsung mengenalnya?

DEJAVU [PCY ❤ KSE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang