Happy Reading Chingu 😁😁😁
Dejavu
Part 29🎳🎳
The Future (Tahun 2036)
Pemuda berusia 18 tahun itu menggigit kuku jempol kanannya berkali-kali. Gestur gelisah itu terjadi setelah ia membunuh adiknya sendiri. Mimik wajah paniknya terpampang jelas di wajah tampan-manisnya itu. "Eotthoke, bagaimana ini, apa yang harus kulakukan sekarang?"
"Eunwoo, apa benar berita itu, kau membunuh adikmu?" tanya Jungwoo yang datang menghampiri setelah Eunwoo memberitahu keberadaannya.
"Nee, aku membunuhnya, dia bukan adikku, dan Minho itu bukan Ayahku. Dia dengan ability-nya, telah menghapus sosok Appa kandungku dari ingatan eomma dan Light yang tersisa,"
"Lalu, kenapa kau sekarang bisa mengingatnya?" tanya Kim Doyoung.
"Masih ada pemilik ability untuk melihat masa lalu yang tersisa dari seorang Light, dan aku mengambilnya, aku memakainya pada diriku sendiri, untuk tahu asal usulku, dan kau tahu yang kutemukan, pria yang selama ini kupanggil Aboji, pria yang selalu bersikap dingin terhadapku, adalah pria jahat yang pengaruhi eommaku untuk membunuh Appaku, Appa kandungku, dan karena sakit hati aku bunuh anaknya itu yang suka mengejekku itu, tapi eomma karena melindungiku dari Minho, dia malah tidak sengaja terbunuh oleh Minho,"
Jungwoo dan Doyoung saling melirik. Pantas Eunwoo panik sekali, karena eomma yang disayangi namja itu terbunuh. "Lalu apa yang akan kau lakukan Eunwoo?" tanya Doyoung.
"Molla. Aku tidak punya siapa-siapa lagi sekarang Kyuhyun Ahjusii dan polisi lainnya akan menangkapku, aku rasa, aku butuh ability yang bisa masuk ke masa lalu."
"Memangnya ability seperti itu ada. Aku pernah bertanya pada Appaku soal apa ada kemampuan untuk bisa lompat ke masa lalu atau masa depan," ucap Jungwoo.
"Lalu Appamu jawab apa?"
"Tidak ada. Ability seperti itu tidak pernah ada di masa kehidupan pertama dan kehidupan reinkarnasi para mutan, yang ada hanya pengelihatan pada masa lalu dan masa depan,"
"Kalau begitu aku harus mendapatkan ability seperti itu. Aku yang pertama, yosh!" Eunwoo mendadak semangat.
"Gimana caranya?" tanya Doyoung. Putra dari seorang mutan berindigo yang bisa berkomunikasi dengan roh.
"Kalian ingat garis lintang yang kutemukan itu, sebelum kematian eomma, dia pernah bilang kalau tempat seperti itu disebut Twilight Zone, eomma juga bingung kenapa Twilight Zone tiba-tiba muncul,"
"Dimana itu?"
"Segitiga bermuda,"
"Pakai apa kau kesananya?"
"Jalan kaki!!....grrr, kucekik kau ya, pertanyaan bodoh apa itu, Jungwoo," Eunwoo yang emosi memegagi leher Jungwoo dan menguncang tubuh namja sok polos itu.
"Oh iya, kau kan berability teleportasi seperti Appaku," Jungwoo baru ingat. Disingkirkannya tangan Eunwoo dari lehernya.
"Kalau kau bodoh, akui saja, paboya," Eunwoo ingin sekali meninju temannta itu. Kim Jungwoo, yang ayahnya Jungwoo pernah menjadi saudara kembar ayahnya di masa ratusan silam. Ia tahu hal itu tentunya dari retrocognition.
"Yak, kau berdarah panas sekali Eunwoo,"
"Berisik!!!" Eunwoo makin kesal. Jungwoo manyun kena omel. Untung Eunwoo lebih tua darinya.
Kemudian, dengan teleportasinya Eunwoo mendatangi Twilight Zone yang ia temukan tak sengaja saat menggunakan teleportasinya untuk menjelajahi dunia. Ia selalu gunakan teleportasi untuk melancong ke berbagai negara. Tidak seperti ayah Jungwoo yang akan kelelahan karena ability khusus itu, Eunwoo tidak pernah merasakannya. Jungwoo yang merengek minta ikut tidak diajaknya, ia takut Jungwoo malah lebih dulu minta sesuatu yang tidak berguna pada Twilight Zone.
KAMU SEDANG MEMBACA
DEJAVU [PCY ❤ KSE]
Fanfiction[TAMAT] Pertemuan mereka seharusnya tak terjadi lagi.... Mungkin, seharusnya sejak awal memang tak usah bertemu... Masing-masing ingin melupakannya.... Namun, ada satu yang tetap menginginkannya.... Hingga permintaan itu......terkabulkan.... Ini...