Part 21 - Which Should Die

236 38 22
                                    

Happy Reading Chingu 😁😁😁

Dejavu
Part 21

🎳🎳

Langit yang memang tidak cerah sejak kemarin itu, tiba-tiba menjadi gelap gulita dengan awan hitam yang menutupi matahari hingga tidak memberikan cahaya pada kota.

Beberapa mobil dan motor saling bertabrakan karena para pengemudinya terkejut dengan kondisi yang mendadak gelap

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Beberapa mobil dan motor saling bertabrakan karena para pengemudinya terkejut dengan kondisi yang mendadak gelap. Kecelakaan terjadi di setiap jalan.

"Ada apa ini, kok tiba-tiba gelap," seorang wanita menatap langit yang menghitam, tidak hanya ia, orang-orang yang berada di jalan juga menatap langit yang gelap. Malam seolah muncul begitu saja padahal jam ditangan mereka masih menunjukkan pukul siang. Masing-masing mengeluarkan hape dan senter untuk dapat penerangan.

"Eomma, aku takut," putri kecil wanita itu segera memeluk paha ibunya. "Gwencahana sayang, eomma akan melindungimu," kata wanita itu sambil memeluk putrinya dengan erat agar tidak mendengar gemuruh petir yang berisik.

Kai dan Sora yang berlari menuju dorm Seokjin itu sama-sama melihat ke langit yang pekat menghitam dan gemuruh suara petir menambah suasana menyeramkan ini menjadi lebih mencekam dan menakutkan. Lampu-lampu kota mulai dihidupkan untuk menerangi jalan dan terlihat jalan telah kacau.

"Hyung," perasaan Kai tidak enak melihat kondisi di langit. Membuatnya teringat hal ini pernah terjadi sebelum Cloud membunuh dirinya di masa lalu. "Hyung!!!" teriaknya tiba-tiba mengejutkan Sora dan orang sekitar. "Jangan dikunci hyung, jeball!!! Beri tahu aku, dimana kau sekarang!!"

Kai memutar tubuhnya, matanya tampak mencari, berharap mendapatkan petunjuk posisi Chanyeol sekarang. Tapi otaknya blank karena panik, tidak ada petunjuk apapun. Ia menjatuhkan tubuhnya dengan rasa frustasi. Ia tahu kehancuran yang diciptakan Cloud dulu akan terjadi lagi, yang kini dilakukan lagi oleh Park Chanyeol. Sosok Cloud di masa ini.

Kebinasaan mereka di masa lalu akan terulang lagi. Dejavu ini akan menyiksa para mutan kembali.

Langit semakin gelap dan hujan deras mulai turun membasahi kota. Orang-orang mulai berlarian melindungi diri dari hujan yang cukup deras.

"Petirnya di bukit," tunjuk Sora karena melihat petir menyambar hanya di arah bukit. Kai yang berlutut di aspal tadi segera berdiri dan menarik Sora. Mereka mencari taksi agar bisa menuju ke sana. Kai tidak akan ceroboh dengan memakai abilitynya sekarang dengan membawa Sora karena khawatir sampai di bukit ia tidak punya tenaga. Lagian ia juga tidak tahu titik lokasi Chanyeol sekarang kecuali hanya petunjuk petir.

Tapi sialnya, karena tabrakan-tabrakan tadi, membuat suasana jalan kacau. Banyak mobil hancur dan suara ambulans juga mulai terdengar. Kai menarik Sora ke sebuah gang, dimana orang-orang yang panik tidak akan memperhatikan mereka.

"Sora," Kai mengusapi wajahnya yang basah. "Hubungi yang lain, Chan pasti ada di bukit, maafkan aku Sora, aku harus meninggalkanmu sekarang, mianhae,"

DEJAVU [PCY ❤ KSE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang