22.💙(Sulit)

2.2K 141 2
                                    






Semilir angin berhembus kencang, mengubah teh yang hangat menjadi dingin seketika.

Kirana meminum secangkir teh itu, sontak bibirnya terangkat seketika, merasakan rasa manis dari secangkir teh yang dipegangnya.

Ia tersenyum, memori otaknya sedikit memutar kembali moment terindahnya bersama cowok itu, dengan perasaan yang sama tanpa berubah 1% pun! Kirana masih mencintai cowok itu.


Namun apa daya, dalam lubuk hati terdalam Kirana yang masih tetap menunggu cowok itu, berharap Alvaro dapat kembali padanya! Namun rasanya mustahil! Mana mungkin Alvaro mau kembali padanya yang jelas-jelas Alvaro kini telah mendapatkan penggantinya.

" Kak!?? " Panggil seorang gadis kecil kepada Kirana.

Kirana terbangun dari lamunanya " Iya Dek? Ada apa? " Ucap Kirana dengan ramah.

" Aku perhatikan kakak lagi galau ya? Melamun terus dari tadi " ucap gadis kecil itu, perkataannya sukses membuat Kirana tertawa mendengarnya.

" Gak ko kakak gak lagi galau, ini kakak cuma mikirin Tugas kuliah aja hehehe " ucap Kirana berbohong.

Gadis kecil itu menatap Kirana dengan tajam " Kakak bohong ya? Kalau tugas itu harus dikerjakan, kalau dipikirin gak akan pernah beres kak!!! "

Boom!!

Mata Kirana membelalak karena mendengar perkataan dari gadis kecil disampingnya ini , ia tersenyum geli karena gadis sekecil ini dapat berbicara seperti itu padanya.

" Kamu pinter banget sih, gemes deh jadinya " ucap Kirana sambil mencubit sebelah kiri pipi gadis kecil ini.

" Hehehe makasih kak, nama Kakak siapa? "

" Kirana, nama kamu? "

Gadis kecil itu tersenyum " Namaku Salsa Amelia, tapi mamah aku panggilnya Caca, kakakku panggilnya Cicak , kakaku jahat kan ka? " Ucap Caca sambil memasang wajah gambeknya yang terlihat sangat menggemaskan.

Kirana tersenyum sambil mengelus rambut Caca " Dia gak jahat Caca, tapi mungkin itu adalah nama panggilan sayang dari kakak kamu , jangan sedih ya Caca, kalau sedih nanti cantiknya hilang "

Caca tersenyum sambil menatap wajah Kirana " Kakak cantik banget sih? Kaya artis yang ditv itu, aduh aku lupa siapa namanya "

" Kamu bisa aja deh, kamu juga cantik malah pake banget, kakak gak ada apa-apanya dibanding kamu ca "

Tiba-tiba Caca mencium pipi kanan Kirana , dan Kirana terkejut " Kalau ada yang nyakitin kakak bilang aku ya, aku gak mau kakak kaya gini, aku tau kakak bohong tadi, aku juga tau tentang kejadian yang udah menimpa kakak, lain kali jangan bohong lagi, aku pulang dulu ya kak, see you ! "

Kirana masih terdiam sambil mencerna kembali setiap kata yang diucapkan gadis kecil itu padanya, ia masih tidak percaya, siapa gadis kecil ini sebenarnya?

" Oh... iya.... See you too Caca, hati-hati jalannya ya "

•••

" Kamu yakin mau ke Indonesia nak? " Tanya wanita paru baya pada anaknya.

Cowok itu mengangguk sambil tersenyum tipis " Iya Bu, Al cuma seminggu kok disana, lagipula kuliah sedang libur "

Between UsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang