Bandung, 08:00 WIB
" kamu bakal pindah ke London Al? " Tanya Kirana terkejut, namun ia mencoba tenang.
Alvaro menatap wajah Kirana lekat lekat " Maafin aku Ra, aku gak bisa tolak kemauan papah " ucap Alvaro sendu.
Kirana kembali tersenyum " gak apa-apa kita cuma beda Negara kan? Masih tetap bisa ketemu "
Alvaro sedikit lega karna respon Kirana diluar ekspektasinya " tapi aku gak siap LDR Ra, baru aja kita jadian "Alvaro kembali menatap wajah Kirana.
" LDR gak seburuk yang Kamu pikir ko, Kamu baik-baik ya disana, jaga diri kamu baik-baik, tetep kabarin aku ya Al " ucap Kirana menatap wajah Alvaro, ada perasaan tidak rela jika Alvaro meninggalkannya.
Alvaro tersenyum " siap Bidadariku! Kamu juga Ra, jangan deket-deket sama cowok lain ya, awas aja kamu! " Ucap Alvaro sedikit posesif.
Kirana tertawa geli melihat ekspresi Alvaro saat ini " ada juga kamu, nanti diLondon pasti banyak cewek-cewek cantik, pasti kamu bakal godain mereka kan? "
" Gak bakal, karna dihati aku udah ada kamu! " Ucap Alvaro tersenyum.
Kirana tersipu malu, pipinya sukses memerah dan membuat Alvaro terkekeh melihat wajah Kirana .
Sore ini Alvaro akan pindah ke London, Kirana berniat untuk mengantar Alvaro sampai Airport, Diperjalanan tak henti-hentinya Alvaro menggenggam erat jari-jari tangan Kirana, seakan tak rela dengan semua ini, perasaan tak ikhlas jika berpisah satu sama lain, hanya membiarkan rindu yang akan menemani hari-hari mereka.
" Jaga diri kamu baik-baik, jangan lupa sholat, makan, istirahat, jangan terlalu kecapekan, aku gak bisa liat kamu sakit " ucap Alvaro masih menggenggam jari tangan Kirana.
Kirana tersenyum " Iya kamu juga ya, jaga diri kamu baik-baik disana Al, kuliah yang benar supaya kamu bisa sukses kelak "
Alvaro melepaskan genggaman tangannya yang sedari tadi terikat ditangan Kirana, ia menghela nafas berat " I Love you My Princess "
Kirana membalas senyuman Alvaro " I Love you more My prince " tak terduga air mata sukses membasahi wajah Kirana, menatap langkah kaki Alvaro yang perlahan hilang.
•••
London, 09:00 AM
Semilir angin berhembus kencang, membuat rambut hitam Alvaro sedikit berantakan, Cowok itu masih terdiam sambil menatap danau kecil yang berada dihadapannya, menatap dedaunan yang ikut jauh bersamaan dengan angin yang berhembus, disaat itu otaknya sedikit memutar kembali memori termanis dihidupnya, ia kembali tersenyum ketika senyuman manis Kirana terlintas di memori otaknya.
" Hello !!! " Sapa seorang cewek berambut pirang.
Alvaro menoleh kearah suara " Hi ! " Jawab Alvaro tanpa mengubah posisi duduknya.
Cewek berambut pirang itu mendekat kearah Alvaro memastikan apakah alvaro baik-baik saja atau tidak. " Ada masalah Al? "
Alvaro masih terdiam, cewek berambut pirang itu mencoba mengalihkan perhatian Alvaro yang masih melamun sejak tadi.
Alvaro mulai tersadar dari lamunanya. " Oh sorry Megan! "
Megan menatap khawatir Alvaro " Kamu ada masalah Al? Can you tell me something? " Ucap Megan mencoba tersenyum.
Alvaro membalas senyuman Megan " I'm Okay, gak ada yang perlu diceritakan "
Megan menatap wajah Alvaro, ia seakan tau apa yang sedang disembunyikan oleh cowok disampingnya ini " I'm ur Friend, you can tell me anything, please jangan anggap aku orang asing! "
KAMU SEDANG MEMBACA
Between Us
Ficção AdolescenteIni adalah kisah kita, kisah kau dan aku... Kisah sederhana namun berharga disetiap detik yang ku lalui denganmu. (Alvaro and Kirana) Book-1 (Akan direvisi jika sudah tamat) Copyright©2017 by Russwdy