18

1.1K 234 16
                                    

"Liat grup!"



Ucapan Ari yang menginterupsi itu berhasil membuat orang-orang sekitarnya melirik dan kemudian beralih melihat ponsel mereka. Jesselyn yang menyimpan ponselnya di tas hanya mendekatkan diri pada Seta untuk melihat apa yang dimaksud oleh Ari.


"Gila, ini rekaman CCTV kan?" tanya Ari melihat foto-foto yang berhasil Tara kirimkan ke grup mereka. dalam foto-foto itu terdapat beberapa layar yang merekam aktivitas-aktivitas di tempat yang berbeda-beda. jelas sekali menunjukkan kalau itu adalah rekaman kamera CCTV yang sengaja dipasang untuk mengawasi gerak-gerik mereka.


"gue rasa selama ini kita di awasin."


KLAAANGGGG


Sebuah suara yang entah berasal dari mana itu mengagetkan mereka. Muncullah sosok lain dari bayang-bayang gedung. Postur tinggi tegap dan membawa sebuah pemukul bisboll. Membuat mereka semua merasa was-was.


Jesselyn refleks merekatkan pegangannya pada Seta yang sama melototnya melihat sosok yang berjalan mendekat itu. Begitu cahaya luar menyinari badannya, barulah terlihat bagaimana laki-laki itu mengenakan jaket hitam dan masker yang menutupi sebagian wajahnya. Dia memakai sepatu boot hitam besar se tulang keringnya.


tidak butuh tiga detik dari cahaya laki-laki itu berlari dan mengacungkan tongkat bisboll itu ke arah mereka.


"ANJING!!! Lari...." teriak Seta yang untungnya langsung diamini oleh teman-temannya.


Seta menggenggam tangan Jesselyn dan mengikuti Ingga yang memimpin pelarian. Ari menyusul pelarian sambil mencoba untuk menghentikan si pelari yang berlari sama cepatnya. Dia sampai harus menjatuhkan beberapa barang yang ada di gedung kosong sambil berharap kalau mereka tidak akan terkejar.


Ingga berkelok pada sebuah gang sempit dan memasuki salah satu pintu yang tidak sengaja dia lihat, mereka bertiga pun berhasil memasuki ruangan yang tak kalah gelap dari gedung kosong itu.


"Jessy mana?!" Interupsi Arisaat mereka sudah bisa mengatur napasnya untuk kembali normal, menatapi ruang kosong gelap tanpa sinar cahaya. Mencari-cari letak gadis yang tadi berlari bersama mereka.





















"Tan?! dia barusan sama lo, kan?!"



TBC


di dedikasikan untuk Jisoo yang cantik banget parahh

di dedikasikan untuk Jisoo yang cantik banget parahh

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
[✔] [1] Press Start || 95LineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang