Hee Thian Siang merasa sangat kagum akan tindakan Duta Bunga Mawar yang demikian teliti dan sangat hati-hati. Ia lalu berkata sambil tersenyum.
"Aku nanti setelah membakar hati Pek-kut Thian-kun dan mengajaknya bertarung dengan suatu syarat menerima serangannya sampai tiga kali. Iblis yang terlalu sombong dan tinggi hati itu, sudah tentu akan menghina aku sebagai seorang muda yang masih belum pengalaman. Serangan pertama paling-paling hanya menggunakan enam bagian dari kekuatan tenaganya!"
Duta Bunga Mawar mengangguk-anggukkan kepala dan berkata sambil tertawa.
"Dugaanmu demikian ini, meskipun masuk akal, tetapi kau masih menduga ia menggunakan tenaga enam bagian, sebaiknya kau perhitungkan sampai tujuh bagian, baru aman!"
"Dalam tiga jurus gerak tipu Bunga Mawar, gerak tipu pertama khusus untuk memunahkan berbagai jenis serangan hebat. Apalagi aku sudah mendapat tambahan kekuatan tenaga locianpwe, walaupun Pek-kut Thian-kun menggunakan kekuatan tenaga tujuh bagian, barangkali juga tidak menjadi halangan!"
"Walaupun demikian, tetapi setelah kau menerima saluran kekuatan tenagaku, masih perlu banyak berlatih. Setiap kali mengalami pertempuran seru, berarti tambah sedikit kekuatan tenaga. Jikalau kau tidak banyak berlatih, nanti tiba saatnya, barangkali masih menguatirkan!"
"Jadi, maksud locianpwe menyuruhku untuk mencari orang guna diajak berkelahi? Hal ini memang paling ku gemari. Tunggu saja setelah aku nanti mengantarkan locianpwe pulang, aku akan segera mencari orang-orang golongan Tiam-cong dan Kie-lian untuk ku ajak berkelahi. Mulai saat ini, aku akan melakukan pertempuran terus, sehingga tanggal enam belas bulan dua tahun depan!"
Duta Bunga Mawar telah dibuat geli oleh sikap Hee Thian Siang itu, sehingga tertawa sendiri. Dan sementara itu, Hee Thian Siang telah berkata lagi: "Nanti setelah serangan Pek-kut Thian-kun ku gagalkan dengan gerak tipu pertama dari ilmu Bunga Mawar, pasti akan terperanjat. Dan serangan yang kedua dengan sendirinya akan ditambah kekuatannya. Mungkin dia akan menggunakan tenaga sampai delapan atau sembilan bagian!"
Duta Bunga Mawar diam mengakui bahwa perhitungan Hee Thian Siang itu memang tepat!
Hee Thian Siang berkata pula sambil tertawa: "Dalam keadaan demikian, maka aku nanti akan segera mengerahkan gerak tipu kedua yang khusus untuk melancarkan serangan pembalasan dengan kekuatan tenaga yang hebat, aku akan menggunakan sebaik-baiknya, bahkan seluruh kekuatan tenaga yang locianpwe salurkan ke dalam tubuhku, ditambah lagi dengan ilmu Kian-Thian Khie-kang dari perguruanku, mungkin jika bertanding yang ketiga kalinya, iblis yang sombong itu nanti akan terkejut dan akan mengambil langkah seribu, lari terbirit-birit!"
"Kepandaian ilmu silat, jikalau sudah mendapat kemajuan, gampang maju pesat. Kau nanti setelah mendapat tambahan kekuatan tenagaku, ilmu Kian-thian Khie-kang dengan sendirinya pasti akan bertambah. Kau boleh berusaha sepenuh tenaga, seharusnya dapat menyambut Pek-kut Thian-kun, meskipun ia menggunakan sembilan bagian tenaganya! Tetapi jika serangan dua kali tidak berhasil, Iblis Pek-kut Thian-kun itu dalam keadaan terkejut, malu, akan marah, serangannya yang ketiga itu pasti merupakan serangannya yang terhebat dan dilakukan dengan sepenuh tenaga!"
"Kekuatan tenaga dalam iblis tua itu memang sudah mencapai taraf tertinggi. Sedangkan aku hanya mengandalkan nasibku yang beruntung, sudah tentu, pertandingan latihan aku masih kalah jauh, mana sanggup menyambuti serangannya yang dilakukan dengan sepenuh tenaga? Maka aku harus menggunakan jurus ketiga yang khusus digunakan untuk meloloskan diri dari bahaya maut!"
Duta Bunga Mawar yang mendengar keterangan itu di wajahnya tersungging senyuman puas, katanya: "Besok pada tanggal enam belas bulan dua tahun depan, di pertemuan pembukaan partai baru Ceng-thian-pay, jikalau laote benar-benar bisa melakukan apa yang kau katakan tadi, sudah pasti akan dapat membuat Pek-kut Thian-kun lari terbirit-birit karena merasa marah dan malu. Jikalau ia sudah kabur, maka untuk membasmi kawanan penjahat dan iblis itu, kiranya tidak terlalu sulit. Tindakan itu nanti akan membuat dunia persilatan menjadi aman kembali, sedikitnya dalam waktu dua puluh tahun! Sekarang, waktunya sudah tidak banyak. Marilah kita memulai baik-baik dengan gerak tipu Bunga Mawar itu!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Makam Bunga Mawar
AdventureCerita Silat ini mengisahkan tentang Hee Thian Siang yang keblinger pada seorang gadis kangouw yang hanya pernah dilihatnya dari jarak jauh. Untuk itu ia pergi ke ke sebuah tempat keramat yang dinamakan "Makam Bunga Mawar" konon setiap waktu yang di...