"Aku tidak pernah menyalahkan kehadiranmu, juga tentang rasa yang masih ku simpan dalam bisu. Aku hanya menyalahkan mengapa aku harus selemah itu."
♡♡♡
Anda
Maksud kamu?
Arga
Kamu Rinai, kan? Maksudku, kamu benar-benar Rinai, kan?
Anda
Aku jelas Rinai. Memang kamu kira aku siapa?!
Arga
Tapi... kenapa kamu gak kenal mereka?
Arga
Kalian temenan, kan? Kalian sering bareng. Sering duduk bareng di depan lab. Fisika.
Otakku bekerja dengan cepat untuk mencocokkan orang-orang yang kukenal dengan seseorang yang Arga maksud.
Seseorang yang katanya sering ia lihat di depan lab. Fisika.
Seseorang yang bersahabat dengan Vina dan Niswa.
Dan benakku langsung tertuju pada satu orang.
Rani.
Tanganku seketika kaku, bibirku kelu. Dan anganku segera melayang entah kemana.
Yang aku tahu pasti adalah...
Hatiku seketika remuk redam.
♡♡♡
KAMU SEDANG MEMBACA
Adiksi
Short Story[Lengkap] Entah sampai kapan kamu akan menjadi sebuah adiksi paling menyakitkan untukku. Written by Asharumi. Start: 08 November 2018 End: 25 Desember 2018
