Uhibbuki Fillah

3

Jam menunjukkan pukul 03:00 WITA. Rah yuk makan dulu.

"Aku laper banget nih. Kamu dari tadi bengong terus. Mikirip apa hayoo? Atau mikirin si lelaki tadi ? "

"hikss apaan sih kamu. Nggak ada mikir mikiran. Cuma penasaran aja. Tadi pas dengar suaranya aku semacam dejavu gitu. Suaranya kayak nggak asing aku dengar put."

"hahaha zahrah zahrah. Terus apa bedanya mikir sama dejavu mu itu? Kan sama sama lagi mikir wekk ."

"ih apaansih yuk cepet cari makannya yuk nanti malah kesorean pulangnya."

Siapa kamu? Saat menyodorkan tangan kenapa aku merasa ada yang pernah melakukan itu juga ? Ah tau akhh. Gaje banget aku mikirin itu."

"Apasih kamu rah ngomong rada rada nggak jelas gitu?"

"eh nggak yuk "

🏠zahrah

"Assalamualaikum ummi,, ain pulang(iya,keluarga zahrah biasa memanggilnya dengan sebutan ain. Itu yang dapat membuatnya lebih dekat dengan keluarganya)."

"waalaikumussalam kak ain. Kata aqila Sambil menyodorkan tangan untuk menyalami ain.

"eh dek? Ummi mana? Kok sepi sih."

"ummi lagi ke pasar kak, (sambik menujukan matanya hanya kepada game gadgetnya)"

"yes... Yuk kita bikin surprise untuk ummi. Udah jangan uka main gadget mulu. Nanti kakak sita mau?"

"astagfirullah aku lupa kak, ternyata hari ini hari ulang tahun ummi yah? Kakak ada kue kan?kalau ini kan cuma qila mainin karna sepi aja kak.lebay baget sampe mau di sita. Emang kakak ummi apa?"

"ih kamu ngeyel. Yuk siap siap"

20 menit kemudian

"assalamualaikum ... Dek qila, kak ain? Ummi pulang."

"yaumul milad ummi,yaumul milad ummi,yaumul milad barakallah,wa hayatik ummi..." nyanyian ulang tahun yang di jadikan bahasa arab oleh zahrah dan qila.

"masyaAllah kalian ,makasih nak."tetesan air mata ummi zahrah pun keluar sambil memeluk kedua putrinya

"sama-sama mi... Ummi jangan nangis, ummi kan udah janji nggak akan nangis." Sambil mengusap air bening yang jatuh dari pelupuk mata ummi zahrah
"oh ya mi,zahrah dan qila punya sesuatu untuk ummi. Ini adalah beberapa gamis hasil tabungan kami berdua. Kan ummi suka ikut pengajian , jadi makin banyak gamis yang akan bersaksi di hari pembalasan nanti bahwa ummi insyaAllah terus melakukan hal yang diridhoi oleh Allah salah satunya mengikuti kajian rohani.

"masyaAllah nak, makasih yah ummi harap kalian juga akan di ridhoi dan dilindungi oleh Allah di dunia maupun akhirat kelak. "

"aamiin, we love you ma."

Zahrah memang hidup bersama ummi adik perempuan dan seorang bibi pengasuh di rumahnya. Abinya telah di panggil oleh Allah 2 tahun silam. Setelah itu, umminya berjuang dengan memiliki usaha rumah makan untuk menghidupi keluarganya.saat ini, ummi zahrah memang sedikit demi sedikit mengajarkan anak anaknya untuk mengenal islam secara mendalam. Sebagaimana wasiat bapaknya yang ingin berkumpul bersama di surganya Allah kelak.

Saat makan malam bersama

"bi,panggil ain sama qila makan yah. Udah di teriakin belum turun juga."

"ia bu, ibu silahkan ke ruang makan saja menunggu ,bibi akan ke kamarnya kak ain dan adek qila untuk memanggil."

"makasih ya bi. "

Saat di depan kamar zahrah
"assalamualaikum kak ain, ini bibi sudah waktunya makan malam non, ibu udah nunggu di bawa." dengan sigap adik zahrah yang kamarnya memang berseblahan dengan kakaknya pun keluar karena mendengar kata makan malam.

"waalaikumussalam bi, ih bibi jangan panggil kakak pake kata non. Bibi kan udah kayak saudara mama, kayak tante aku jadi tidak ada lagi pemisah hubungan kita. Panggil ain aja layaknya keluarga ain yang lain ."

"makasih ya kaka .udah anggap bibi orang tua juga disini. "

"hikss aku juga keles. Aku kan juga dari dulu anggap bibi keluarga. Cuma kaka yang dipuji. ,-

"ade qila juga makasih nak yah..."

"Iya bi sama sama ."

Makan malam pun dilalui berempat seperti biasanya. Mereka insyaAllah akan hidup rukun seperti ini walaupun imam dari keluarganya sudah lebih dulu menunggu di surganya Allah
------

"ummi, kan tinggal 2 bulan lagi ain akan lulus, bagusnya ain kuliah dimana?jurusan apa? Lebih baik yang luar negri apa dalam negri? Kata zahrah sambil menggoda umminya

"subhanallah nak, kamu rela ninggalin ummi keluar negri?" Umminya takkala menggoda anaknya juga

"ih nggak lah mi, ain cuma bercanda." sambil memeluk ummi

"kalau ummi maunya kamu langsung nikah ."

______

Wah. Apaan ini? Zahrah / ain disuruh nikah? Ini serius atau gimana ummi ? Terus sama siapa ? Apa tidak terlalu cepat mi?? 🤔

Penasaran sama lanjutannya?
Penasaran aja yah , supaya aku seneng gitu ... Plakk 😂😂

Tunggu eps selanjutnya akhi wa ukhti kuu 😘😘

Dont forget tinggalin jejak yah , ya karena nggak bisa pake jejak kaki, pake bintang dan comment aja yah 😄💕

Love you gaiss
Nur aina💕