CERITA TELAH DITERBITKAN
Abstrax Series [1] : Ananta Rasya Fredick
Keyla adalah gadis yang perfeksionis. Apa-apa harus serba sempurna. Dari atas sampai bawah harus serba oke. Dan semuanya harus serba higienis.
Namun, semuanya berubah ketika ayahnya...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Aku tau aku munafik, tapi itu semua aku lakukan karena aku tidak ingin orang tahu kelemahanku, aku tidak ingin orang menggunakan kelemahanku untuk menjatuhkanku.
~~~~~
GADISitu kembali berjalan menuju kamar Rasya. Keyla tidak lagi mengetuk pintu kamar lelaki itu. Ia langsung membuka pintu dan menyembulkan kepalanya. Tanpa disangka di sana Rasya tengah bertelanjang dada dan hendak memakai bajunya.
Lelaki itu menengok ke arah Keyla, kemudian mendengus. "Apa lagi sekarang?" tanya Rasya sambil berjalan menuju Keyla yang berada di ambang pintu.
Reflek gadis itu berteriak dan menutup pintu. Ia menahan ganggang pintu dengan sekuat tenaga. Rasya pun mencoba untuk membuka pintu.
Lelaki itu tak sadar kalau di balik pintu, ada seorang gadis yang berusaha menahan detak jantungnya yang kian mengencang. Tenang Keyla, lo nggak boleh gila karena liat dia, batin Keyla.
"Nggak mau! Lo harus pake baju dulu," tolak Keyla.
"Oke, udah!" ucap Rasya setelah beberapa detik.
Perlahan-lahan Keyla menurunkan ganggang pintu, dan pintu mulai terbuka. Namun, tanpa diduga-duga, Keyla ditarik ke dalam kamar oleh Rasya dengan begitu tiba-tiba.
Punggung Keyla seketika menempel pada tembok. Di depan gadis itu, ada Rasya yang ternyata belum memakai baju dan sedang menatapnya dengan wajah kesalnya.
Entah kegilaan apa yang terjadi, mata Keyla malah menatap perut sixpack Rasya selama satu menit. Menyadari hal itu, Rasya tersenyum miring.
Awalnya ia bingung dengan Keyla yang selalu tidak peduli dengan setiap pesona yang ia tunjukan. Maka dari itu Rasya merasa sedikit penasaran dengan gadis di depannya. Hal ini juga menjadi alasan Rasya untuk membuat Keyla menjadi pacar bohongannya, walaupun alasan terbesarnya adalah agar dia bisa mengawasi tingkah Keyla yang sering kali membuat Mita menangis di kelas.
Tapi sekarang ia tahu bahwa Keyla hanya pura-pura tidak tertarik kepadanya. Dan hal itu entah kenapa membuat Rasya senang. Bukannya lelaki ini punya perasaan terhadap Keyla, namun ia senang karena merasa telah meluluhkan hati seorang Keyla yang tidak bisa didapatkan oleh semua cowok.
