Hari ini
Risa berangkat ke sekolah menggunakan angkot,karena kakaknya tidak bisa mengantarnya,dia sedang mengurus urusan butik,sedangkan mamanya?
Sebenarnya tadi Risa akan diantar oleh ibunya tapi dia menolak dengan alasan kalau dia ingin mandiri serta agar dia bisa tau setiap jalan yang ia lewati saat perjalanan ke sekolahDia berjalan santai menuju halte karena waktu masih menunjukan pukul 06:05 dia memutuskan untuk berjalan sambil menikmati suasana pagi hari diperkotaan
Tak berselang lama,sebuah bus berhenti didepannya dan dia segera menaikinya..
Sesampainya didepan pos satpam dia melihat ada seorang laki-laki yang sudah berumur sedang duduk disana,dengan ramah dia menyapa lelaki itu..
"Pagi pak","Pagi,neng",jawab lelaki itu ramah
Ya sebelum ke kelas,Risa disuruh untuk menemui Bu Santi selaku wali kelasnya...
Bel tanda masukpun berbunyi,semua murid berhamburan masuk ke kelas masing-masing..
Risa membuntuti Bu Santi,Dia grogi?tentu saja,apa lagi sekarang dia sudah berada didepan kelas dan menjadi pusat perhatian
"Assalamualaikum,anak-anak...hari ini kita kedatangan murid baru,silahkan perkenalkan diri kamu..",perintah wanita paruh baya yang menggunakan kacamata itu
"Mm..selamat pagi semuanya,perkenalkan nama saya Risa Athania Putri,kalian bisa panggil saya Risa,saya berasal dari Bandung,ada yang ingin ditanyakan?",tanyanya
"Nomor sepatunya neng!"
"ID Line nya,neng!,"
"masih jomblo nggak neng,kalo iya mau nggak jadi pacar gue?",
"yeay..lo ngaco banget nanyanya,dia mana mau sama lo,Jo?mending sama gue aja..",
"heh..emang dia mau sama tukang molor kaya lo?!",
"Enak aja,biarin gue tukang molor lah lo?udah kulit item kayak pantat panci gitu masih pede aja lo,Jo?",
"Item-item..gini gue manis 'kan",ucap cowok item itu dibuat-buat membuat satu kelas memasang tampang jijik dan mual
"Hueek..jijik gue sama Bejo",
"kresek-kresek...",
"najis banget si Bejo",
"ih,,pada sirik banget sama gue",ucap Bejo tak terima
"Sssttt...udah diam,jangan brisik dan mengganggu kelas lain,kalian lanjutkan perkenalan kalian nanti pas istirahat saja,Risa sekarang kamu bisa duduk dibangku kosong disamping Ana",Risa langsung berjalan menuju bangku disamping gadis yang sedang menatapnya aneh
"Ibu harap kalian bisa berteman baik dengan Risa,ya sudah ibu akan kembali ke kantor,kalian lanjutin belajarnya,wassalamualaikum wr.wb",
"Waalaikumsalam wr.wb",
Risa merasa sedari tadi ada yang menatapnya,saat dia menoleh ke samping kirinya,Risa melihat gadis dengan rambut ala ponytale itu sedang menatapnya menyilidik,membuat Risa sangat risih..
"Kenalin nama gue Rihana Silvia..",ucap Ana tiba-tiba membuat Risa kaget ditambah bingung dengan perubahan sikapnya
Dengan ragu,Risa mengambil uluran tangan Ana,
"gue Risa...","iya,gue udah tau kok",
tiba-tiba terdengar suara seorang cewek
"Na,jangan liatin dia kaya gitu,dia jadi takut sama muka lo yang kaya monyet jepang",serunya"Heyyy...enak aja tuh mulut ngomongnya,"bela Ana
"Iya lah,gimana orang nggak takut sama lo,kalo lo liatinnya gitu banget..",
KAMU SEDANG MEMBACA
three minute/3/
Teen FictionDimana seorang gadis harus menentukan satu dari tiga pilihan yang ada antara keluarga, sahabat dan cinta Namun, dalam tiga menit ketiga pilihan itu menghancurkan hatinya seketika Xxx