WARNNING ⚠️
Dilarang Baper & Mupeng!Usai meminta saran dari sahabatnya, Keyna. Yuki langsung menghampiri Al yang berdiri di balkon dengan kedua tangan yg mencengkram sisi balkon dgn kuat. Tampaknya Al masih mencoba menahan rasa yg sama. Walaupun sebenarnya Dia sudah begitu frustasi dibuatnya.
"Al, kamu kenapa? Masih sakit yaa itunya..", ceplos Yuki sambil dilihatnya bagian bawah milik Al. Begitu jelas menyembul dr balik celana boxer yg Al kenakan.
"Udah mendingan kog sayangggg!", kilah Al masih berbohong.
Mendengar Al yg masih berbohong membuat Yuki merasa semakin bersalah. Tanpa menyela Yuki lalu memasukkan tangan kanannya ke dalam boxer. Lalu menggenggam si o***g milik suaminya tanpa permisi.
"Sss..sayan..nggg kamu mau ngapaaaa..inn ??!", ucap Al terbata-bata melihat aksi tak terduga dari Yuki.
"Nikmat..inn aja!"
Dengan ritme pelan Yuki memulai memijat si o***g milik Al.
"Akhh..akhhh..", desah Al lepas.
Al pun begitu menikmati pijatan lembut dari Yuki. Menyadari itu Yuki pun mempercepat ritme pijatannya yg semula pelan. Sambil mengurut atas-bawah.
"Erggh..sss.aayy..nggg!!!", erang Al tak tertahankan.
Melihat posisi Al yg berdiri Yuki menuntun Al utk masuk kembali ke kamarnya. Tanpa melepas memijat milik Al.
Al pun memposisikan tubuhnya terlentang di ranjang. Sementara Yuki duduk berjongkok di depan selangkangan Al."Akhhhh....erghhh...", desah Al lagi dan lagi.
Wajah Al pun memerah dan telah penuh dgn peluh yg membanjiri.
"Sebegitu sakitnya kahh yg Al rasakan", bisik batin Yuki.
"Maafin aku, Al. Maaf....."
Lama kelamaan si o***g milik Al yg digenggam oleh Yuki mulai melemas. Tidak seperti saat pertama kali dipegang. Keras, tegang dan juga kencang.
Merasa sudah kembali normal Yuki menyudahi aksi pijatnya. Dan lihatlah Al pun tertidur begitu pulasnya mendapat pelayanan tepat dari istrinya.
"Alhamdulillah berhasil juga!"
Yuki lalu menyelimuti Al sebatas perut. Kemudian melap sisa peluh di wajah Al dgn pelan. Lalu didaratkannya kecupan singkat di dahi Al.
"Maafin aku, Al ..."
Mengingat waktu telah menunjukkan pukul 11 lewat 12 siang. Yuki keluar dari dlm kamar hotel. Menuju pramusaji hotel utk memesan menu makan siang. Di pesannya nasi campur khas bali, sambal matah dan manggo juice oleh Yuki.
Yuki lalu kembali menuju kamar hotelnya dilantai 3 dengan menaiki lift.Sesampainya dikamar, Yuki melihat Al masih tertidur nyenyak. Dengan perlahan Yuki menutup knop
pintu. Di lihatnya dengan seksama wajah tampan Al yg kini telah mjd suaminya. Masa-masa pertemuan pertama pun kembali berputar di ingatan Yuki. Pertemuan2 yg tak disengaja itu."Sayanggg..", gumam Al lirih dengan kedua mata yg mulai terbuka.
"Hi, kok udah bangun aja!
Yuki pun menghampiri Al yg masih berbaring di tempat tidur. Kemudian mengambil posisi duduk di tepi ranjang.
"Why?"
"Laper!", tukas Al manja.
"Sabar ya. Bentar lagi pramusaji bakal dateng bawaain kita makanan..", terang Yuki sembari mengusap surai ikal milik Al.
"Laper!", ucap Al lagi.
"Iyaaa, sabar dong bentar lagi juga dateng makanannya!!", jelas Yuki kembali.
![](https://img.wattpad.com/cover/134340309-288-k245643.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Teman Hidup
RomansaSebuah kisah cerita cinta kids jaman now.Yang dibumbui oleh rasa manisnya madu, pedasnya sambal, asinnya ikan, asamnya buah dan pahitnya brotowali. Disini pula kisah cinta kedua insan yg berbeda gander ini di pertemukan. Lalu mampukah cinta menyatu...