Boyfriend [Full Chapter]

~> 18

"Capek?" tanya Sehun saat keduanya baru saja selesai bersenang-senang bermain basket.

"Gak lah, gue malah pengen main lagi," jawab Yeonhee sambil mengelap keringat yang menetes di dahinya.

Sehun tersenyum disela kegiatannya yang sedang meneguk minuman, "Kalo gue ajak main lagi mau?"

"MAU BANGET!" teriak Yeonhee penuh kegirangan, kayaknya dia beneran muncul hobi baru deh selain mengharapkan Chanyeol. Yap, bermain basket.

Saat ini mereka sedang bersantai di bangku taman, saling memunggungi sebagai alat sandaran. Angin sepoi-sepoi memainkan rambut Yeonhee dan hal itu sangat menggangu Sehun yang ada di belakangnya.

"Woi rambut lo ganggu banget, daritadi masuk mulut nih."

"Biarin wlek!" ejek Yeonhee seraya bangkit dari tempatnya.

Dia bangkit lalu berbalik menghadap Sehun yang masih membelakanginya, Yeonhee mulai mengusik pria jakung itu. Dia mendekatkan wajahnya sambil menunduk. Tak lupa pula ia menangkup pipi Sehun agar Sehun turut menatapnya.

"Ngapain?" tanya Sehun sambil tetap terpaku menatap kedua mata indah gadis itu.

Yeonhee menjawabnya dengan gelengan kecil dan juga senyum manisnya.

"Lo sekarang moodboster gue, titik!" setelah mengatakan hal itu, Yeonhee langsung buru-buru berlari meninggalkan Sehun. Pipinya merona merah karena tindakannya barusan.

'Sehun kok ganteng banget sih, sialan!'

Sehun yang terkejut hanya tertawa melihat tingkahnya, apalagi saat Yeonhee berlarian seperti dikejar setan.

"Ngapain sih itu anak hahaha," tawanya terheran-heran.

Yeonhee berlarian agar cepat masuk ke dalam kelas, tujuannya agar dia cepat-cepat bertemu dengan kedua sahabatnya. Karena terlalu terburu-buru, Yeonhee jadi tak sempat memandang sekitar dan tepat saat dia baru saja tiba di depan pintu kelas, dia tak sengaja menabrak Chanyeol. Buku-buku yang dipegang Chanyeol pun berhamburan jatuh, reaksi keduanya juga sangat terkejut.

"Kalo jalan tuh pake mata!" kesal Chanyeol memarahinya.

"Kan gue gak sengaja, kok lo nyolot sih?!"

"Kan lo yang nabrak, jelas gue nyolot lah!"

"Lo juga nabrak gue!"

"Lo yang gak hati-hati!"

"Woi woi udah, kenapa jadi pada berantem sih?" ucap Kai melerai mereka berdua. Kai menarik Chanyeol untuk pergi ke luar lebih dulu sebelum semuanya makin runyam.

'Ngeselin banget sih Chanyeol!'

Mood Yeonhee kembali buruk, semua terjadi hanya karena 1 menit bertemu dengan Chanyeol.

Ahra dan Zia yang mengetahui kejadian tadi langsung menghampiri Yeonhee.

"Lo gak papa?"

"Gak papa."