Kejadian semalem tentang Chanyeol capek-capek ke rumah Yeonhee cuman buat curhat tentang Irene sebenarnya bikin dia sedih banget.Tau kan kalo dia suka sama Chanyeol? Dan berhubung anaknya lagi di depan mata, ya dia liatin aja gitu. Sakitnya tuh gak ilang-ilang, kan dia galau lagi.
"Yeon..."
Tiba-tiba dateng temen Yeonhee si Zia nepok bahunya pelan. Yeonhee yang lagi ngelamun langsung ngumpat gitu, "Anjing!"
"Kotor umpatan lo."
"Lo ngapain juga ngagetin, tau juga jantung gue lemah."
"Iya lah lemah, orang dilemahin sama Chanyeol ciaa."
'Sakmat gue :)'
"Apaan sih nyangkut-nyangkutin sama Chanyeol!"
"Ya lo ngapain liatin Chanyeol mulu njir. Gak tau ya itu zina mata."
"Iya mama Dede."
"Ya elah si kepet bisa aja."
Terus si Zia duduk tepat di sampingnya, Yeonhee sih cuman diam aja gak mood ngobrol berdua.
"Lo aneh akhir-akhir ini Yeon."
"Emang gue kenapa?"
"Lo galau gara-gara Chanyeol?"
"Kan malah diem."
Yeonhee gak tau ini mau jawab apa, emang kenyataan yang dibilang sama Zia bener sih. Tapi...
"Lo suka sama dia?"
"Dia yang ngebuat gue kayak gini."
"Terus dia gimana?"
"Ya gitu, kadang serius kadang bercanda. Gak tau gue juga bingung."
Zia pun ikut diem dan mulai natap Chanyeol yang lagi ketawa ngakak bareng Kai di pojok kelas.
"Dia aja semalem dateng ke rumah gue Zi," ucap Yeonhee berterus terang
"Hah?!"
"Tapi yang dibahas Irene, pacar dia. Eh pacar apa mantan, gak jelas juga."
Zia nepuk bahu Yeonhee dan mencoba membuatnya turut ikut menatap mata dia.
"Menurut gue, Chanyeol itu gak ada rasa suka sama lo. Maaf ya, itu menurut gue aja sih. Di mata gue, Chanyeol emang suka bercanda. Dan... bodohnya lo, lo kemakan sama candaan dia."
"mending lo ngejauhin dia Yeon," lanjutnya menasehati.
"Harus ya?"
"Demi perasaan lo sendiri. Lagian cowok kayak gitu ngapain diperjuangin."
Kata-kata Zia ada benernya juga, lagian Chanyeol juga masih belum terima dia diputusin Irene.
'Oh iya, hari ini kan ultahnya Irene.'
'Boneka itu...'
Bel istirahat berbunyi, dan pas udah denger belnya Chanyeol langsung pergi gitu dari gengnya terus ngampirin tasnya.
Yeonhee terfokus menatap apa yang bakal Chanyeol lakuin, dan tebakan dia benar. Chanyeol ngeluarin sebuah kado berwarna coklat yang dia udah tau isinya pasti ya boneka yang dia pilihin lusa kemarin.
"Woy, kado apaan itu?" tanya Kai heran.
"Ekhem! Ulang tahun Irene ini," sahut Baekhyun.
"Irene dapet kado bh
palingan."
KAMU SEDANG MEMBACA
Boyfriend [Full Chapter]
FanfictionIni hanyalah kerapuhan hati seorang Kim Yeonhee yang selalu dipermainkan oleh Chanyeol. "Bercanda itu boleh. Tapi kalau sampai dia kebaperan, lo yang harus tanggung jawab!" Start : 25 September 2017 ♥ End : 16 September 2020 ❤️