Love & Live

148 21 0
                                    

"Iya, gue sama Zoe jadian."

Gara-gara Noah bicara begitu, David berkoar-koar di dalam.

"WOOOOAAAIIII!!! INFO BUAT KALIAN GWAES. NOAH SAMA ZOE JADIAN ULULULU~"

Aku mendadak shy shy cat ke Noah. Malah Noah tanggapinnya pakai senyum segala.

"Anjir Noah udah ngegas duluan," kata Vincent saat aku masuk ke kelas bareng Noah.

"Selamat yaaa," kata Vivi.

Aku hanya senyum-senyum saja sambil ke bangku aing.

Ditambah Jane yang notabenenya anak cuek juga ikut nimbrung. "Zoe ternyata sama Noah, ya."

Jane jadi cuek akhir-akhir ini karena si tiang sering mengusik dia, entah itu tempat pensil disembunyikan atau bukunya dicoret.

"Eaaa eaaa eaaa."

"Woii Mary! Kerjain Fisikanya buruan nanti Bu Irene masuk," celetuk tablemate-nya, si Adrian yang dicampakkan oleh David.

Tak lama Bu Irene datang dengan tumpukkan buku, mungkin buku rumus fisika.



🐰🐰🐰


"Gak mau tau ya, kerkelnya di rumah gue."

"Ya elah, Chelsea kusayang rumah lu kan jauh nanti gue kesasar kayak waktu SMP dulu."

"Kan gue bilang, gue gak mau tau."

Orang yang bernama Chelsea Kim itu bersikeras banget rumahnya dibuat kerja kelompok, sedangkan temannya yang bernama Sasha Park tak mau sama sekali.

Mirip.

Gue sama ....

"Nadira mana, gaes? Perasaan ada di sebelah aing tadi," tanyaku celingak-celinguk lihat Nadira tidak ada.

Sementara Vivi, Jane, dan dua orang yang ribut tadi geleng, mereka sekelompok denganku.

Aku kelompok terakhir, kelompok enam alias kelompok sisa. Yang rata-rata katanya sih bukan anak gaul begitu, tapi aku yakin sih mereka diam-diam receh sepertiku dan sama anehnya seperti Nadira.

Nih, aku ceritakan siapa saja anggota dari kelompok satu sampai lima.

Kelompok pertama, isinya anak pintar. Salah dua anggotanya ada Dino dan Vernon.

Kelompok kedua, mereka sempurna wajahnya tapi mengesalkan seperti Vincent, Edward, dan Angga. Aing teh sampai bingung sama Bu Irene membolehkan anak bandel seperti mereka sekelompok.

Kelompok ketiga, isinya anak alim, tidak sombong, rajin menabung, dan baik hati. Mereka ada Mary, Adrian, dan Budi.

Kelompok keempat, yang orangnya suka boyband dan girlband banget. Ya kalau bukan David dan Nancy siapa lagi?

Kelompok kelima, ada Noah dan Raka.

Selesai 'kan aing kasih tahu.

"Zoy, si Chelsea kepala batu bat."

"Hah? Chelsea kepala batu batre?"

Tiba-tiba aku ditoyor oleh Nadira yang entah berantah udah balik di kediamannya, sumpah tidak bohong ini tak sakit.

Aku melihat Nadira merotasikan bola matanya. "Jadi, kita mau kerkel di rumah siapa?" tanya Nadira.

[1] Confused ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang