Chapter 8

3.4K 135 3
                                    

Jelas sasuke menyadari tatapan sakura.

" Terimakasih. " Ucap sakura.

" Hn ". Balas sasuke.

Sesampainya disekolah seperti biasa fansgirl sasuke meneriaki sasuke pada saat turun dari mobilnya.

" KYAAAAAAA , SASUKE-SAMA "

" KYAAAA , SASUKE-KUN "

" SASUKE-KUN JADI PACARKU. "

' Hah apa-apaan itu ' Batin sakura jijik dengan panggilan penggemar sasuke sambil melirik sasuke.

Merasa ditatap sasuke menolehkan kepalanya ke sakura.

" Sudah biasa kok seperti ini. " Jelas sasuke kepada sakura.

" Pasti sulit ya setiap hari seperti ini. " Ucap sakura kepada sasuke.

Sedangkan sasuke hanya diam mendengarkan sakura dan bertanya.

" Maksudmu? " Tanya sasuke tidak mengerti.

" Ya , setiap hari selalu seperti ini. Tidak ada perbedaan sama sekali. Manusia sesekali butuh ketenangan dan privasi untuk dirinya sendiri. Kalau seperti ini bukannya kamu merasa risih sasuke. Memang benar sih kalau mempunyai teman banyak itu baik. Tapi tidak begini juga. Ada beberapa hal yang tidak bisa kita sharing ke public kan? " Jelas sakura panjang lebar kepada sasuke.

Sedangkan sasuke hanya tertegun mendengar kata-kata sakura. Dia mendalami apa yang dikatakan sakura. Yang dikatakan sakura benar, dia tidak boleh seperti ini terus yaitu tidak peduli terhadap lingkungan sekitarnya. Dia harus berubah mulai sekarang.

" Sasuke , kamu nanti terlambat kalau melamun seperti itu . " Ucap sakura kepada sasuke.

" Hn " Jawab sasuke sudah sadar dari lamunannya.

' Dasar manusia irit kata. ' Dengus sakura dalam hati.

Akhirnya mereka berdua pun memasuki kelas mereka. Sakura dan sasuke berada dalam satu kelas.

" Ohayou , sakura. " Sapa ami.

" Ohayou. " Balas sakura.

" Tumben kamu masuk bersamaan dengan pangeran es itu? " Tanya ami kepada sakura.

" Hanya kebetulan. " Jawab sakura
'Maaf ami, aku belum bisa menceritakannya kepadamu. Aku tidak ingin membuatmu khawatir. ' Tambah sakura dalam hati.

" Oh. " Balas ami mengerti.

Sedangkan dilain sisi

" Hei sasuke , tumben kamu bareng dengan sakura? " Tanya naruto kepada sasuke.

Naruto adalah sahabat sasuke dari kecil. Mereka tumbuh bersama dari lahir , tk , sd , smp dan sampai sekarang sma pun mereka duduk di kelas yang sama juga. Apakah ini takdir atau memang jalan hidup mereka bersama-sama seperti itu. Sasuke saja sampai bosan membahas itu terus.

" Hn. " Jawab sasuke singkat.

Sedangkan naruto kesal mendengar jawaban sasuke seperti itu.

" Kau ini dari dulu tidak pernah berubah selalu seperti itu. Han hn han hn. HUH. " Omel naruto kesal.

Sementara itu sakura sedang memikirkan bagaimana dia nanti berhadapan dengan yumi.

Sebenarnya sih dia biasa-biasa saja , tapi dia tidak mau membuat ami khawatir. kalau dia sudah diusir lebih tepatnya dia yang keluar dari rumah itu sih.

' Huh kenapa jadi runyam begini sih ' Dengus sakura dalam hati sambil menghela nafas. Sedangkan ami hanya menatap sakura dengan tatapan yang sulit diartikan.

No TittleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang