Chapter 13

3.1K 119 4
                                    

"Hei, aku tahu kalian berdua masih ingin mengobrol. Tapi ini sudah malam. Kalian bisa melanjutkannya besok. Oh ya, kamu menginap disini saja sasori. " Ucap itachi pada sasori.

Dan dibalas anggukan oleh sasori. Akhirnya mereka semua ke kamar masing-masing untuk tidur.

Keesokan harinya mereka berkumpul diruang keluarga minus orangtua sasuke, karena sedang pergi keluar kota untuk mengurusi perusahaan mereka.

Sakura sedang membuat sarapan yang dibantu oleh sasori.

" Ohayou... " Sapa itachi pada sakura dan sasori.

" Ohayou. " Balas sakura dan sasori berbarengan. Dan mereka saling berpandangan lalu tertawa.

Melihat itu membuat itachi merasa bahagia, karena sakura sudah bisa ceria.

Dan pemandangan itu tidak luput dari sasuke. Dia melihat semua kejadian itu, dia sangat merasa senang akhirnya sakura bisa tersenyum dan ceria seperti itu, tapi dia juga merasa cemburu kenapa bukan dia yang membuat sakura tersenyum seperti itu melainkan orang lain. Sasuke menggelengkan kepalanya.

' Sadarlah sasuke dia itu adalah kakak yang selama ini sakura cari.' Batin sasuke menenangkan.

Akhirnya mereka semua makan dengan khidmat.

" Hm.. " Sasori memulai membuka suara dan membuat semua orang yang diluar mengalihkan perhatiannya ke sasori.

" Ada apa? " Tanya itachi.

" Begini, aku berencana untuk mengajak sakura tinggal dirumahku. " Ucap sasori yang membuat semuanya terkejut. Tak terkecuali itachi dan sasuke.

" Kenapa nii-san tidak membicarakannya dengan ku terlebih dahulu." Ucap sakura pada sasori.

" Makanya aku sekarang membicarakannya dengan mu dan yang lainnya. Bagaimana menurutmu? " Tanya sasori pada sakura. Sedangkan sakura berfikir.

" Aku belum bisa memutuskannya sekarang karena ini terlalu mendadak." Ucap sakura pada sasori.

" Baiklah, nii-san akan memberikanmu waktu untuk berfikir. Kalau kamu sudah memutuskannya bilang ke nii-san. Tapi nii-san tidak bisa tinggal disini untuk menemanimu. Nii-san akan pulang ke rumah dan sesekali akan mengunjungimu Ok. " Jelas sasori.

" Mmmm " Angguk sakura.

Sedangkan sasuke hanya terdiam dan berfikir mendengar percakapan mereka.

' Disatu sisi aku senang sakura bisa bersama kakaknya tapi kalau misalkan dia memilih untuk tinggal bersama kakaknya dan tidak tinggal disini, apakah aku sanggup tanpa nya. Sementara aku sudah terbiasa dengan semua ini. '

" Hoi sasuke kenapa kamu melamun? " Tegur itachi kepada sasuke, dan sontak semuanya mengalihkan perhatiannya ke sasuke.

" Hn. Tak apa. " Ucap sasuke.

" Kamu tak apa-apa sasuke? " Tanya sakura pada sasuke.

" Hn. Ya tidak apa-apa kok. " Jawab sasuke.

' Hah, kenapa aku jadi begini sihhh ' Batin sasuke berteriak.

Sedangkan itachi hanya tesenyum melihat sikap sasuke. Ia akui semenjak ada sakura, sasuke berubah drastis. Sakura diibaratkan musim semi yang mencairkan musim dingin yang ada di diri sasuke.

" Ayo sakura kita pergi ke sekolah kamu tidak mau terlambat diacara pembukaan kan? " Tanya sasuke kepada sakura.

Sasuke dan sakura telah selesai dengan libur musim panasnya. Dan menjalankan aktivitas seperti biasanya yaitu pergi kesekolah.

No TittleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang