DJB#26

9 0 0
                                    

Di atas visual Aron, Arin, Jacob, dan Muri lagi latihan. Anggep aja empat orang....😂😂😂 

***

"Oke guys, udah pada kumpul semua. Langsung aja deh. Udah punya ide buat konsep dance?" suara Muri memecah keheningan diantara mereka. Gimana gak hening, tuan rumahnya aja gak peka ma tamu. Basa basi kek. Kasih minum kek. Ini boro-boro. Cuman bukain pintu doang.

"Belum," jawab si twins.

"Lo Jack?"

Dengan menghembuskan nafas kasar, Jack menjawab pertanyaan Muri.

"Gue ada ide. Konsep kita modern dance. Kita berempat bagi dua tim. Gue ma Aron bikin koreo awal(Part cowok). Arin ma Muri bikin koreo buat part 2(Part cewek). Setelah korea masing-masing part siap, kita bikin di reff, koreo gabungan. Setuju?"

Warbiyasah pemirsa. Ini kalimat terpanjang versi prasasti kutub. Suatu kemajuan pangeran es mau ngomong panjang banget. Mungkin doi khilaf. Ambil hikmahnya aja.

"Gue sih setuju. Cuman lagu apa yang mau kita pake?" tanya Aron.

"Gimana kalo 'Closer-The Chainsmokers'?" usul Muri.

"Gue suka. Lagunya asik buat dance. Lo gimana Jack?" giliran Arin yang bersuara.

"Hmm."

Yah penonton kecewa. Pangeran es kembali ke habitatnya. Sabar yah.

"Yaudah yuk mulai. Bikin dulu korea part masing-masing!!!"

Dan mereka membagi tim menjadi dua. Cowok-cowok mulai membuat korea part awal lagu. Sedang cewek juga berdiskusi serius untuk part lanjutan.

Mereka asik dengan koreanya masing-masing. Setelah siap mereka mulai mempraktekannya.

Part awal(cowok) sudah oke. Part cewek juga beres. Mereka mulai berdiskusi bersama untuk koreo gabungan.

Setelah dirasa siap, mereka mulai dengan dance mereka. Tak terlalu buruk. Lumayan.

"Ah lega. Cepet juga kita bikinnya. Gak nyangka." Itu suara ucapan syukur Muri.

"Yoi." Sahut twins.

Dan "Hmm," pangeran kutub menimpali.

"Btw kita gak ditawarin minum Jack?" tanpa basa basi Aron melontarkan pertanyaan pada tuan rumah. Mungkin karena lelah latihan hausnya tak tertahankan dan tanpa malu bertanya pada tuan rumah yang tak peka.

"Lupa. Gue bikinin dulu." Tanpa dosa pangeran es menjawab.

"Kenapa gue punya temen kayak gitu amat?," keluh Aron.

"Sabar." Jawab kompak kembarannya dan Muri.

Dan mereka pun tertawa bersama melepas lelah.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 04, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Diary Jomblo BaperTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang