Chapter 27

28 4 0
                                    

Aku dan Keluargaku sudah berada di ruang keluarga. Jooan, Kihyun dan ayah menatap aku dan Jooheon yang  selama 5 menit diam membisu dan sesekali saling menatap.

"Kalian berdua mau bicara apa? Sudah 5 menit hening." Ucap Kihyun.

"Kamu aja yang bicara." Bisik Jooheon padaku.

"Kamu aja lah, kamu yang usulin buat konferensi begini." Bisik ku.

"Kamu aja, aku bingung ngomong apa." Bisik Jooheon  sambil menyenggol tubuhku.

"Ish, kamu calon kepala keluarga. Cepat bicara." Bisik ku sambil meliriknya sinis.

"Ini kalian hanya berbisik berdua?" Tanya Ayahku heran.

"Gini Samchun, kita berdua sudah sepakat untuk menikah dan..." Ujar Jooheon menggantung.

Aku yang melihat Jooheon gugup langsung menggenggam tangannya.

"Dan kami memutuskan menikah di bulan April, tapi kami belum bisa memastikan tanggalnya." Jelas Jooheon.

Aku tersenyum sambil menatap wajah Jooheon.

"Bagus lah, kalian sudah sepakat? Tanggal mau ayah yang cari atau kalian?" Tanya Ayahku.

"Kita minta ayah aja yang pilihin, di bulan april Jooheon sudah keluar dari MX jadi tanggal berapa saja kita siap." Ujarku meyakinkan ayah.

"Bagaimana tanggal 17? Bertepatan kamu ulang tahun?" Tanya Ayahku.

"Aku juga berfikir seperti itu selain wedding party tapi birthday party." Ujar Jooheon.

"Aku yang diistimewakan?" Ucapku sambil tersenyum jahil.

"Aigoo" celoteh Kihyun oppa sambil menoyor kepalaku.

"Yasudah tanggal 17, Kihyun juga tanggal 17 kan?" Tanya Ayahku.

"Iya yah, Kihyun dan Yoora tanggal 17 Februari." Jawab Kihyun.

"Ini pembicaraan tentang pernikahan kakak-kakak ku, aku ingin melamar saja belum boleh." Celoteh Jooan.

"Pikirkan masa depanmu dulu." Ujarku sambil mendorong tubuh Jooan.

"Oke berarti sudah setuju ya tanggal 17 April dan Kihyun tanggal 17 Februari." Ujar ayahku.

"Perlukah Jooan tanggal 17 juga?" Ledek Jooan.

"Boleh juga tuh." Ucap Kihyun sambil tertawa kecil.

"Yasudah, berarti kalian tinggal persiapkan segalanya, Kihyun di Jeju dan Kimra di?" Tegas ayahku.

"Di Bali yah." Jawab Jooheon.

"Yasudah, semua sudah pasti. Ini yang ayah mau kalian semua pasti. Jadi tanggung jawab ayah tinggal Jooan." Jelas Ayah.

"Berarti rapatnya sudah selesai kan? Aku ada operasi di rumah sakit. Aku duluan ya." Ujar Jooan sambil memakai jas dokternya dan berpamitan dengan ayah lalu pergi.

"Anak itu semakin bikin aku kesal."Gerutu Kihyun oppa.

~~~~~~~~~~

Hari ini adalah hari pernikahan Kihyun oppa. Aku dan Jooheon memakai pakaian seirama. Aku memakai gaun abu-abu dan Jooheon memakai jas abu-abu. Selama acara pernikahan Kihyun oppa, aku selalu bergandengan dengan Jooheon.

Setelah acara resmi kini acara keluarga dan makan siang. Saat makan siang, Jooheon selalu menyuapiku.

"Ini siapa yang nikah?" Tanya Ayahku.

DISTINCT TIES [LENGKAP]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang