Part 26 - PAS yang membosankan

1.1K 40 0
                                    

      Pukul 06.30 Dafina sudah tiba di sekolah. Ia masuk ke ruang ujiannya dan membaca lagi apa yang tadi malam ia baca. Hari ini adalah ujian terakhir di kelas 8 sebelum naik ke 9. Dafina harus mendapatkan nilai yang bagus supaya bisa naik ke kelas 9. Maka dari itu Dafina belajar dengan giat.

"Daf, dicariin tuh sama Yolanda dan Laras," ucap Sofi menghampiri Dafina.

"Bilang ke mereka selama ujian gue gak mau diganggu! Gue mau fokus ke ujiannya," tegas Dafina.

"Oke oke."





🌻🌻🌻🌻🌻🌻

      'Kringg kringg'

      Bel istirahat berbunyi, semua murid keluar kelas—tidak boleh ada yang di dalam kelas.

"Daf!" Panggil Yolanda dan Laras berlari menghampiri dirinya.

"Apa?"

"Tumben lu udah 3 hari ini gak keluar kelas. Palingan cuma istirahat ke kantin habis itu balik ke ruangannya lu," kata Yolanda.

"Iya gue selama PAS gue lebih fokus supaya gue bisa naik kelas 9," ucap Dafina.

"Tuh dengar Kak Yol. Kak Dafina itu gak mau main sama kita karena ia mau fokus ke ujian bukan karena Dafina gak mau main lagi sama kita," protes Laras.

"Ya kali gue gak mau main lagi sama kalian semua. Kalian itu kan sahabat gue," ucap Dafina.

      Mereka bertiga pergi ke kantin. Lalu mereka pergi ke kelas masing-masing.






🌻🌻🌻🌻🌻🌻

      Dua hari berlalu....

      Sofi menghampiri Dafina yang baru keluar dari ruang ujiannya. Seperti biasa Dafina dan Sofi beda ruang ujian.

"Napa muka lu, Daf? Seharusnya lu senang PAS sudah berakhir," tanya Sofi heran.

"Gue senang PAS sudah berakhir, tapi gue deg deg an hasil raport gue. Apalagi gue deg deg an nanti pas kelas 9. Di kelas 9 kita harus lebih lebih giat belajar buat ngadapin TO, US USBN, UNBK." Jawab Dafina.

"Iya dong kita harus semangat! Semangat!"

"Tapi bukan itu aja yang buat gue ke gini," lanjut Dafina.

"Maksudnya?"

"Gue bosen karena PAS ini gak ada anak kelas 9. Apalagi gak ada Joy dan Geng-nya rasanya sepi sekolah ini," jawab Dafina cemberut.

"Ya sudah sabar aja Daf!" Ujar Sofi.

"Tapi apakah setahun yang mendatang lebih tepatnya saat kita sembilan, apa gue udah bisa ngelupain Joy dan Geng-nya?"





🌻🌻🌻🌻🌻🌻

Sorry pendek chapter ini 🙏🏻🙏🏻

Tapi tetap vote ⭐ dan Comment ya :)

Makasih all 😘😘♥️

SMP (REVISI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang