ONE MORE CHANCE; CHENSUNG

15.

Happy reading...
.
.
.
.
.

Jisung memacu Edward dengan kencang. Ia ingin pergi kerumah Kangmin untuk mengambil kembali flashdisk miliknya.

Pjisung
Woy gue depan rumah lo!
Read

Kangmoomie
Sip, tunggu disitu
Read

Terlihat seseorang keluar dari dalam rumah.

"Nih, makasih ya Sung"

"Oke, dah ah gue mau balik"

"Ntar sore ada jam kan?"

"Ada kenapa emang?"

"Ya jemput gue, bareng lah...Lo gak bareng Lami kan?"

"Gue aja gak tau jadwal dia, gak ngurusin juga"

"Oh oke, jangan lupa jemput gue"

"Sip"

Jisung menutup kaca helmnya dan mulai menyalakan Edward. Mengangguk dan langsung cus ngengg.

•••°•••

Renjun sedang bersantai diruang tamu sambil menonton tv. Chenle yang lewat hanya berlalu begitu saja.

Kepala Renjun mengikuti arah jalan Chenle.

"Dia bener marah ya?" monolog Renjun.

Chenle duduk didepan rumahnya tanpa alas apapun. Memeluk lututnya sendiri dan membenamkan wajahnya diantara kedua lengannya.

"Le? ngapain lo?"

Chenle mendongak, "Siapa ya?"

"Wahh bener Chenle ya? ini gue Mark, temennya Lucas"

"Oh kakak kelas itu ya, mau cari Lucas hyung?"

Mark mengangguk cepat, "Ada?"

"Wehh my friend!! long time no see!!"

"Ahh Lucaseu"

Mereka berjabat tangan. "Lo apain rambut lo!! jadi kayak mie gini?"

"Sialan"

Chenle hanya mendongak melihat interaksi antara Mark dan Lucas.

"Ayo masuk Mark, Chenle mau ikut masuk?" tanya Lucas.

"Nggak hyung, aku mau disini dulu"

"Yaudah hyung sama mark masuk ya, ntar kamu juga masuk"

Chenle mengangguk. Renjun nampak keluar rumah dan menghampiri Chenle.

"Le?" Chenle menoleh kearah Renjun. Hanya tatapan datar yang Renjun dapatkan.

Wajah pucat, mata sayu, dan bibir sedikit memutih kondisi Chenle sepertinya jauh dari kata baik.

"Lo marah sama gue Le?" Renjun bertanya dengan penuh hati-hati karena takut Chenle malah bertambah marah padanya.