Happy reading....
.
.
.
.
.
Hari pertama Chenle, Daehwi, Renjun dan Lucas dikampus barunya.
Berharap Chenle bisa bertemu dengan Jisung.
Hidup Chenle terasa kosong selama tiga tahun ini. Padahal di China ia memiliki banyak teman. Tapi tetap saja ada yang kurang.
Tolong sampaikan pada Jisung, Chenle sangat merindukannya.
Chenle masih terjebak dalam hati seorang Park Jisung. Bagaimana cara keluarnya?
Walaupun Chenle hidup tanpa perubahan apapun. Tapi, membayangkan pergi jauh dari Jisung itu gak pernah kepikir sama Chenle.
Namun itu tiga tahun lalu.
Chenle sudah siap bila bertemu dengan Jisung dan Jisung tidak mengingatnya.
Apakah Jisung mencarinya sewaktu Chenle pergi?
Apakah ia baik-baik saja selama tidak ada Chenle?
Entahlah hanya Jisung yang tahu. Ini pun salah Chenle karena tidak memberitahunya juga karena Chenle tidak memiliki kontaknya.
Pacaran yang aneh.
•••°•••
Jisung memacu Edward dengan kecepatan penuh, kelas pagi lagi.
Ia sampai lupa menjemput Lami. Bodo amat lah, dari pada Jisung juga telat.
Jisung memarkirkan motornya.
Segera melepas helmnya dan sedikit berlari menuju kelasnya.
Tak sengaja ia menabrak bahu seseorang hingga tersungkur, padahal posisinya sama-sama jalan kedepan. Tidak berlawanan.
"Aadahh"
"Duduh sorry sorry, kaga sengaja"
Orang yang jatuh itu berbalik dan melihat wajah orang yang telah menabraknya itu.
Namun belum sempat melihatnya orang itu malah sudah berlari meninggalkannya.
Chenle.
Mendengus kesal karena orang yang menabraknya langsung lari begitu saja.
Sialan.
Tapi Chenle melihat...
Kunci motor?
"Kunci motor orang tadi"
Kunci motor bergantungan lumba-lumba yang lucu.
Chenle kembali berdiri dan menepuk-nepuk bokongnya agar tidak ada debu dicelananya.
Chenle menyesal pergi jauh-jauh dari Lucas.
"Ini aku balikin kemana coba? kan gak tau orangnya"
Chenle mengantongi kunci dengan gantungan lumba-lumba itu dicelananya.
•••°•••
Jisung kekantin melihat sekitar. Ah! itu dia.
Kangmin.
Ini kenapa kesannya kayak Jisung pacarnya Kangmin ya?
Biarin lah, toh mereka cuma sahabatan.
"Mana si curut?"
"Gak gue jemput"
"Mampus sukurin, padahalkan kelas baru dimulai setengah jam lagi"
"Bodo ah"
Jisung merasa dikantong celananya tidak ada yang menonjol.
Jisung memeriksa kantongnya.
"Mampus!"
KAMU SEDANG MEMBACA
ONE MORE CHANCE; CHENSUNG
FanfictionEND Sequel from Promise Park Jisung X Zhong Chenle Disarankan untuk membaca Promise terlebih dahulu, tapi terserah sih. BoyxBoy Bahasa tidak baku, gak suka gak usah baca Makasih 😁
