Anniversary 1

6.1K 130 3
                                    

AUTHOR POV
Flash back....
Enam tahun yan,g lalu....
Hari itu mereka berdua merayakan anniversary pernikahan mereka yang pertama, Sendra
sudah memesan kue dan makanan untuk mereka berdua dinner di rumah lama Eza.
Selesai pulang kerja Sendra meminta temannya untuk mengantarkan membeli hadiah dan bunga untuk Eza. Sesampai di toko bunga Sendra langsung memesan buket bunga Mawar Putih
dan ditengahnya ada Mawar merah berbentuk hati yang berdiameter 15 cm.
Setelah dari toko bunga Sendra dan temanya langsung pulang kerumah lama Eza untuk menghias rumah yang akan digunakan untuk dinner,tapi Eza tidak tahu jika tempat dinnernya itu dirumah lama, namun di rumah dinas Eza sedang sebel karena Sendra belum pulang kerumah soalnya tadi pagi Sendra sudah janji jika nanti malam akan pergi dinner berdua, tetapi Eza merasa cemas jika ada apa-apa dengan suami nya itu.
Tiba - tiba handphone Eza berdering menandakan ada ada chat masuk.
Sendra Chandrawinata
Honey... maafin kakak ya, hari ini kayaknya kakak gak bisa nepatin janji kita buat dinner, tapi kakak usahain buat pulang cepet
Eza Ramadhani
Iya,gak papa, kalok gitu aku masakin makanan buat kakak makan malam
Sendra Chandrawinata
Gak usah dek,ini kakak juga habis makan sama temen-temen. Kalok boleh kakak minta tolong.
Eza Ramadhani
Kakak minta tolong apa?
Sendra Chandrawinata
Tadi kakak beli lampu didekat rumah lama , terus sekalian mampir kesana buat ngecek aja, kakak lupa lampunya ketinggalan di meja ruang tamu , kakak minta tolong kamu kesana ambilin, kamu sibuk gak?
Eza Ramadhani
Oke adik ambilin, sekalian mau ambil buku
Sendra Chandrawinata
Terimakasih Honey....
Eza Ramadhani
Iya, sama-sama Bee.....
Setelah itu Eza bersiap-siap untuk pergi ke rumah lama.
🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁
Sampainya disana Eza langsung membuka pintu dan saat menyalakan lampu dan betapa terkejutnya Eza melihat Sendra sedang memegang buket bunga dan menghampiri Eza.
"Hello Honey this special for you, happy our first wedding anniversary" ucap Sendra sambil berjalan ke arah Eza dan memberikan buket itu.
" Thank's you,happy our first wedding anniversary too dear" jawab Eza sambil menerima buketnya.
" You are welcome, You like it ?, sorry if this way makes you angry" ucap Sendra sambil gandengan tangan dengan Eza.
"Is okay my Bee. Aku gak sangka kalok kakak bisa buat party anniversary" puji Eza.
" Thanks you Honey... Tapi ini juga dibantu sama Gilang " ucap Sendra.
"Oke, ucapin terima kasih buat dia udah mendekorasi rumah ini" pesan Eza.
"Oke kakak sampaikan, sekarang kita makan terus kita nginep disini " ucap Sendra.
"Boleh , tapi kakak gak ada dinas malam ini? " tanya Eza
"Insaallah free" ucap Sendra.
****----***
Setelah selesai makan Sendra mengajak Eza kekamar, didalam kamar masih ada sebuah kejutan yang disiapkn oleh Sendra.
Saat pintu kamar dibuka, Eza langsung kaget dengan keadaan kamarnya yang dihias dengan cantik oleh suaminya, dan diatas kasur terlihat boneka yang dibeli . dan di atasnya ada sebuah cincin berlian yang pernah disukai Eza.
"haaaaa, ini kan yang kemarin pengen adek beli" ucap Eza sambil memegang cincinnya💍.
"Kamu suka? " tanya Sendra
"Suka banget, makasih kakak" ucap Eza.
"Iya, kakak punya kado lagi, ini dia " ucap Sendra sambil menunjukkan sebuah tas belanjaan.
"Apa lagi ini kakak? " ucap Eza sambil menerima
"Kamu lihat sendiri, kakak mau mandi,selesai kakak mandi kamu harus udah pakai ." ucap Sendra sambil keluar kamar .
"Pakek apa?" tanya Eza yang bingung. Eza langsung membuka tas pemberian Sendra, dan ternyata isinya adalah lingerie seksi yang berwarna biru muda, Eza pun tersenyum melihat yang diberikan suaminya itu.
Tidak begitu lama Sendra datang dengan memakai kaos oblong putih dan celana pendek,
"Wih.... Istri ku cantik banget " puji Sendra
"Ih kakak pasti sengaja nyuruh adek pakek baju kayak gini" ucap Eza.
"Emang iya, kakak mau..... " ucap Sendra gantungan
"Begitu... Ayo, udah gak sabar kan? " Kok tau sih istriku ini " ucap Sendra sambil berjalan kearah keranjang.
"Eh matiin lampunya dulu , biar tambah seru" goda Eza.
"Oke, siap ya...." ucap Sendra.
" Iya,baca doa dulu biar dapet rahmat" ucap Eza menggoda suaminya.
Setelah itu mereka melakukan hal yang... (gak perlu dijelasin Readers paling udah pada tau 😁😁😁)
🌾🌾🌾🌾🌾🌾🌾🌾🌾🌾🌾🌾🌾
EZA POV
Saat aku membuka mata aku melihat pandangan pertama .yang sangat jarang sekali aku lihat di pagi yaitu muka kak Sendra yang lagi tenang dalam keadaan tidur, aku memandangi wajah suamiku hingga suamiku membuka mata dan mengucapkan
"Good morning Honey..." ucapnya
"Morning" jawabku.
"Hari ini kamu praktek" tanya Suamiku
"Iya tapi berangkat jam 9 lebih" jawabku.
"O, sekarang jam berapa dek? " tanya dia
"Jam 6 lebih, kakak masuk pagi? " tanyaku.
"Iya,kakak minta tolong siapin baju olahraga kakak ya" minta suamiku itu.
"Oke, kakak mandi aja, handuknya ada di jemuran deket kamar mandi" ucap ku memberi tahu.
"Baik," jawabnya sambil berjalan keluar kamar, setelah kak Sendra pergi aku langsung mencari baju yang dimaksud suamiku, namun sampai suamiku selesai mandi dan balik kekamar baju yang dimaksud itu tidak ada.
"mungkin dirumah dinas, kalok gitu kamu cuci muka, terus kakak tak panasin mobil, selesai cuci muka kamu langsung ke depan aja " ucapnya sambil mengambil kunci mobil.
"Ya udah, kakak dibuatin sarapan sekalian apa gimana?" tawarku kepadanya.
"Buatin roti coklat aja, gak usah yang ribet, kakak takut telat soalnya, jawab nya kemudian berlalu.
"Oke adek bakal cepet kok" jawabku sambil berlari kekamar mandi.
Akupun berlari kekamar mandi untuk mencuci muka,sehabis itu aku langsung ke dapur untuk membuat roti tawar dengan selai coklat kesukaan suamiku, tak begitu lama terdengan teriakan kak Sendra.
"Adek ayo... Udah jam setengah tujuh lebih " teriakannya
"Iya, ini adek udah selesai" jawabku sambil berlari kedepan .
Sampai didepan pintu akua langsung mengunci pintu dan berlari masuk kedalam mobil
*****-----*****
Sesampainya dirumah dinas aku langsung mengambilkan baju untuk suamiku, dengan sigap aku langsung membuka almari dan mencari pakaian yang diringankan suamiku.
Setelah menemukan aku langsung memberikan kepadanya.
Selesai kak Sendra ganti baju dia langsung berangkat karena takut telat,
"Dek kakak mau berangkat"panggilnya
"Iya, " ucapku sambil berlari menuju kedepan.
"Ya udah kakak berangkat assalamualaikum " ucap kak Sendra, sedangkan aku mencium tangan dan sebaliknya kak Sendra mencium keningku .
"Waalaikumsalam, hati-hati " ucapku kemudian aku langsung menuju dapur membuat makanan untuk makan siang, hari ini aku masak sayur asam dan ikan gurame goreng. Saat aku melihat jam yanh berada diatas kulkas aku kaget ternyata sudah jam sembilan kurang lima belas, aku langsung mengambil handuk dan pergi mengambil handuk dan masuk kekamar mandi, secepat mungkin aku bersiap-siap, setelah semuanya selesai aku berlari menuju kedepan namun saat aku hampir jatuh tersungkur dengan cepat kak Sendra menangkap dan sedikit memarahiku
"Kamu itu yang hati-hati dek, kalok tadi gak ada mas gimana? " tuturnya cemas.
"Ya maaf mas, adek buru-buru udah jam sembilan ini" ucapku membela.
"Kakak anterin aja kakak takut kamu nanti gak konsen naik mobilnya" ucapnya.
"Gak usah, adek naik mobil sendiri aja" ucapku.
"Bener? " tanya dia lagi.
"Iya, kakak udah pulang?" tanyaku
"Kakak mau ambil sesuatu" kata dia
"Ya udah adek berangkat, Assalamualaikum " pamitku sambil cium tangan.
"Waalaikumsalam, hati-hati"pesanya
Walaupun di hati ada rasa bersalah karena udah ceroboh seperti tadi, tapi dibalik suamiku yang marah seperti tadi membuktikan bahwa dia sangat sayang pada ku, seorang laki-laki yang berani meminta aku dari papa untuk dijadikan ISTRINYA.

Hai Readers ini part pertama di Seri 2 lo .
Jangan lupa di vote, komen ya.... ☆☆☆☆☆ Yang banyak ya.

My boyfriend is Militer 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang