05. HIDE

958 122 13
                                    

"Annyeong!! We comeback with this absurd story!! Judul dari chapter kali ini ada hubungannya sih sama alur cerita kali ini dan merupakan lanjutan dari chapter 04!!
Enjoy reading, dear💕💕"

Warning 3000++

•○●■●○•

Aku membuka mataku dan menatap sekelilingku, aku berada di dalam mobil Kai

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aku membuka mataku dan menatap sekelilingku, aku berada di dalam mobil Kai.

"Kai sudah pulang. Dia tidak mau membangunkanmu."

Aku menatap Crystal yang masih sibuk menyetir,

"Ah, aku tertidur. Aku harap dia baik - baik saja." Kataku yang ditanggapi anggukan Crystal.

Sebelum kami mengantar Kai pulang , Aku dan Crystal membawa Kai ke rumah sakit karena luka hasil pertengkaran tadi, tentunya paksaan dari Crystal. Dokter bilang, luka Kai juga tidak parah dan bisa sembuh beberapa hari. Sehabis mengantar Kai pulang, Aku dan Crystal setuju untuk membeli beberapa perlengkapan untuk datang ke Farewell Party nanti dan Crystal meminjam mobil Kai. Hitung-hitung menghilangkan stress menurut Crystal setelah pertikaian yang cukup panjang dengan Genk Sehun.

"Gawat kalau si bodoh itu tidak ikut ke pesta hanya karena bertengkar." Ucap Crystal kesal.

Aku tak mengubris ucapan Crystal dan hal itu membuatnya sedikit kesal.

"Ya! Sejeong!" Suara Crystal mengagetkanku.

Aku menatapnya kesal,
"Ya! Ada apa?"

Crystal mengetuk kepalaku,
"Ckkk..Aku memanggilmu untuk turun dari tadi. Kita sudah sampai"

Aku mengangguk sambil tersenyum walaupun kesal,
"Ya, ya, ya. Ayo."

°•♡•°

"Hah.. aku rasa semuanya sudah cukup Crystal." Aku menyeka dahiku yang sudah berair gara - gara Crystal mengajakku berkeliling mencari lipstik keluaran terbaru.

Belanjaanku juga yang tadinya sedikit menjadi banyak karena ulah Crystal yang menambahkan beberapa merek terkenal untuk pergi ke pesta nanti.

"Tunggu sebentar, Je. Ah! Ini lipstik limited edition yang kucari!" Teriakan Crystal membuat orang menatapnya aneh. Sedangkan wanita ini sedang melihat - lihat lipstik yang ia cari.

Setelah melakukan pembayaran, kami pergi menuju ke parkiran. Aku meletakkan belanjaanku di kursi belakang mobil.

"Sejeong, aku ingin memberimu sesuatu untuk kau pakai saat pesta nanti," Crystal mengeluarkan sebuah kotak merah beludru dari tasnya.

"Apa ini?" Aku menunjuk kotak merah tersebut.

Crystal membuka kotak tersebut dan isinya adalah sebuah gelang yang sangat cantik.

OH MY GHOSTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang