*Hilfe (trans) Membantu dalam Bahasa Jerman/Deutsch.
Apdet lagi nih. Syapa taw ada yang masih maw baca.
Rilexs yaw ga usah tegang bacanya 😁
Vote and comennt jan lupa yank
1000++ wordss
•○●♡●○•
Sehun POV
Aku mengerti mengapa ia bisa sesakit ini.
Aku tahu.
Karena aku juga merasakannya.
Dia masih tertidur, ini sudah menunjukkan jam 6 pagi.
Biasanya dia akan terbangun dari tidurnya sebelum jam menunjukkan pukul 6.Tetapi, kali ini berbeda.
Ia benar-benar kacau. Sama seperti di malam itu.
Ketika ia meronta-ronta ingin meminum obat tidurnya.
Matanya bengkak karena terlalu banyak menangis, hidungnya memerah, bibirnya kering karena terlalu banyak berteriak atau mungkin terisak.
Tidurnya tampak tidak tenang. Ia lelah dan tertekan.
Aku baru benar-benar mengetahui sisi hidup dan kepribadiannya, semenjak aku menjadi seperti ini.
Dia selalu baik-baik saja saat di kampus, bahkan tersenyum dan tertawa bersama kedua sahabatnya.
Namun, di sini pribadinya, ia tidak segembira itu. Bahkan, hidupnya seperti kertas kosong.
Aku terkadang melihatnya berdiri di dekat jendela. Hanya sekadar untuk menatap bintang-bintang di luar sana, dan menurutku dia aneh. Dia menangis melihat bintang-bintang itu. Ada apa dengannya?
"Aku pengacau,"
Aku menoleh saat ia mulai meracau di kala ia tidur.
Aku mulai mendekatinya lagi.
"Sejeong, bangunlah," aku membangunkannya.
"Mengapa aku bangun?" ia membuka matanya yang sembab.
"Apa maksudmu?" Aku bertanya heran.
"Alu berharap, aku meninggal di saat aku tertidur." Ia menatap mataku. Tatapan penuh dengan putus asa.
"Mengapa kau berbicara seperti itu?" Tanyaku.
"Karena aku tidak pantas hidup. Aku hanya membawa penderitaan bagi semua orang." matanya berkaca-kaca.
"Lebih baik aku meninggal, Sehun."
"Sstt... Apa yang kau bicarakan? Kau tidak boleh berkata seperti itu?" Aku menenangkannya.
"Sehun, benar apa yang orang-orang kampus katakan. Aku ini pembawa sial." aku menggelengkan kepala.
KAMU SEDANG MEMBACA
OH MY GHOST
Fanfiction"No one is very tough in this life. They just feel the sadness but they sometimes pretend to smile." (Trans) "Tidak ada seorang pun yang benar-benar sangat kuat dalam hidup ini. Mereka hanya merasakan kesedihan tetapi mereka terkadang berpura-pura...