6

199 9 0
                                    

"Sepertinya kita akan gagal pak"

"Iya pak, mereka terlalu kuat anti virus yang kami kirimkan berhasil dipatahkan oleh mereka"

"Mereka Hacker profesional Pak"

Semua karyawan mulai menyerah,namun mereka tidak bisa menghentikan kerjanya karena mereka tahu Pak Alvin tidak akan menyerah semudah itu.

"Mereka benar Pak. Akan gagal jika hanya dihalau dengan tameng anti virus" Kali ini, Bella yang dari tadi bersandar di pintu depan ruangan Pak Alvin mulai gerah dan mengeluarkan suaranya. Sungguh sudah 10 menit Bella memperhatikan mereka namun sepertinya tidak ada perubahan.

Namun Pak Alvin tidak menggubris ucapan Bella dia tetap fokus pada komputernya.

"Mereka itu bukan Hacker biasa Pak. mereka terintegrasi mungkin dibalik komputer itu bisa ada belasan sampai puluhan orang yang sedang menyerang kita" Bella mulai mendekati meja Alvin yang tepat lurus dihadapannya.

"Maksud kamu?" Kali ini Pak Alvin mulai menanggapi ucapan Bella.

"Mereka Mafia Cyber pak, Serangan ini jelas sudah direncanakan dan jika bapak hanya melindungi diri tanpa menyerang balik saya yakin kita pasti kalah" Tatapan tajam Bella yang langsung menuju ke iris mata Alvin, membuat Alvin mulai mempercayai wanita cantik yang ada di hadapannya ini.

"Jadi apa rencana kamu Bella?"

"Jika bapak mengizinkan, saya bisa membuat 'tikus komputer' itu menyerah"

Alvin tidak sepenuhnya percaya pada Bella. namun sudah kecil kemungkinan untuk dirinya mengatasi ini sendirian. Alvin beranjak dari duduknya dan memberikan kesempatan pada Bella untuk membuktikan ucapannya.

"okay Let's play babe" Entah ucapan yang ditunjukan untuk siapa. Tapi, Bella selalu senang jika harus berperang dengan hacker yang setidaknya cukup sebanding dengan dirinya.

"Mari kita mulai serangan balik. Pertama aku akan mengembalikan Virus yang telah mereka kirim" ketikan keybord dari jari tangan Bella jauh lebih cepat dari Alvin yang notabene lulusan Harvard university. Karena Bella tahu jika dia kalah 1 detik saja itu bisa berakibat Fatal.

"Yap makan itu" sambil menjentikan jarinya tanda Bella berhasil. "Okay siap-siap buat bagian keduanya, mengambil semua file yang mereka blokade"

"Bell,bukankah itu akan berakibat fatal jika mereka ternyata lebih cepat darimu"

"Anda benar pak,tapi serangan balik tadi membuat sistem mereka tidak berjalan normal sekitar 5 menit setidaknya kita harus cepat, Dan bapak harus ingatkan saya jika 5 menit itu telah berlalu"

Alvin mulai mempercayai Bella, Namun tindakan gila wanita ini mampu membuat Alvin khawatir. Bagaimana jika Bella gagal dalam hal ini, tentu perusahaan yang menanggung akibatnya. Karena biasanya jika ada serangan dari Hacker Alvin akan membuat mereka menyerah terlebih dahulu dan memaksa mereka mengembalikan Filenya.Bella melakukan tindakan Out of the Box, dan Alvin yakin tindakan Bella ini tidak diajarka di perguruan tinggi manapun.

Namun kemapuan Bella memang tidak bisa diragukan, Dia bahkan mengembalikan seluruh file perusahaan hanya dalam waktu 2 menit.

"Bagaimana kamu melakukannya Bell ?" Bolehkah Alvin sekarang kagum dengan wanita yang ada disebelahnya ini.

"Experience is the best teacher, Remember?"

Alvin mengerutkan keningnya, pengalaman macam apa yang membuat wanita cantik ini menjadi sehebat ini.

He is ghost CEOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang