17

147 7 1
                                    

"Success" seru Bella saat laptopnya terkonect dengan server CCTV. Memang Virus spy yang Bella buat tidak akan pernah gagal.

"Okay, sekarang tinggal lihat apa ada yang janggal" Bella mengamati laptopnya dengan serius.

"Bagaimana Bell?" seorang pria yang tiba-tiba duduk disamping Bella.

"Entahlah Ken, selama ini normal saja"

"kau sudah mengecek seluruhnya"

Bella hanya menganggukan kepalanya lemah.
"Tapi hanya ruanganmu yang hanya memiliki satu CCTV saja, aku tidak bisa melihat apapun kecuali Hellen yang selalu bolak-balik"

"Sudahlah Bell, mungkin informasi yang kita dapatkan hari ini hanya segini. Kau pergilah makan siang sebelum jam istirahatmu habis"

"Tunggu" Bella mengalihkan kursor laptopnya untuk memperbesar CCTV bagian lobby. sepertinya Bella mengenal siapa yang baru saja lewat. Bella terus mengamati pergerakan pria tersebut sayangnya tidak ada sudut CCTV yang pas yang bisa menampilkan wajah pria itu dengan jelas ditambah dia menggunakan kacamata hitam. Tapi Bella yakin dia pria yang Bella kenal.

Pria tadi menuju lift. Dan keluar di lantai ruang rapat dan CEO. Bella semakin yakin jika pria tersebut akan menemui Rey. Dan benar saja pria tersebut masuk ke ruangan Rey.

"Kenapa Bell?"

Bella langsung menutup laptopnya dan menuju basemant untuk mengambil mobil yang Ken pinjamkan untuk Bella.

"Ken sebaiknya kamu pulang ke rumahmu aku takut terjadi sesuatu juga disana"

"Memang ada apa Bell, jelaskan padaku"

"Aku akan menjelaskanya Ken tapi tidak sekarang"

"Bell" Ken masih menahan Bella untuk tidak mengemudikan mobilnya. Pria ini butuh penjelasan sebenarnya apa yang telah wanita ini lihat sehingga dia panik seperti itu.

"Ken kumohon percayalah, aku akan baik-baik aja kamu pulanglah"

"Bisakah aku mempercayaimu?"

"Tentu saja"

"Baiklah" Ken membiarkan Bella untuk menyelesaikan urusannya. lagipula dia percaya wanita itu cukup kuat.

Saat Bella mengeluarkan mobilnya dari basemant segerombolan orang itu berjalan kembali melewati Lobby menuju pintu keluar,dan Rey juga bersama mereka dan nampak sedang serius berbicara dengan...Shit ternyata dia tidak salah lihat. Bella terus mengamati dari jarak yang tidak akan terlihat oleh mereka.

Mereka masuk kedalam mobil 3 Mobil BMW dan 1 Mobil sport putih milik Rey, dan melaju cukup kencang terjadi kejar-kejaran antara Bella dan mobil-mobil tersebut, Bella juga menyalip mobil-mobil didepannya dengan lihai. Untunglah kemampuan mengemudi Bella tidak bisa diragukan lagi, mungkin disaat darah pembalap kakeknya tidak diwariskan kepada ayahnya tapi justru kepada cucu satu-satunya ini.

Ketiga mobil tersebut masuk kesebuah Mansion besar dengan gerbang yang tinggi dan penjagaan ketat. Bella memilih menepikan mobilnya dan mengintai dari luar.

"Shit!" Bella menggebrak setir mobilnya "Seharusnya aku sadar kenapa CEO KAenterprise sekarang itu Rey, seharusnya ini semua sudah jelas tapi kenapa saat bersama Rey entah kenapa  otak aku serasa beku"

Setelah menunggu beberapa jam, mobil sport putih keluar dari mansion tersebut dan Bella yakin itu adalah Rey, Saat mobil itu cukup jauh meninggalkan mansion Bella memberanikan diri mendekati mansion tersebut.

Terlihat dua penjaga dengan tubuh kekar menghalangi Bella memasuki gerbang tersebut.

"Maaf nona anda siapa dan ada urusan apa?" tanya salah satu penjaga tersebut.

He is ghost CEOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang