Bab 27

3.1K 318 70
                                    

Di dalam ruangan besar dengan nuansa putih serta alat-alat medis kini tengah menemani sosok wanita yang berbaring di ranjang rumah sakit.

Dengan keringat tak henti-hentinya menghiasi wajah Eunbi. Ya, Eunbi tengah berjuang untuk kelahiran sang anak yang berada di kandungannya.

Setelah melewati berbulan-bulan mengandung sang bayi, akhirnya hari ini Eunbi akan segera melahirkan.

Saat ini hanya ada ahli medis serta sang suami yang berada di ruangan. Hanya ada suara perintah yang berasal sang dokter serta genggaman sang suami terus menjadi kekuatan Eunbi saat ini.

"Ayoo sedikit lagi, nona."

"Hush hush."

"Dorong sedikit lagi. Ayo nona pasti bisa."

Jungkook yang sedari awal ikut menemani sang istri hanya bisa berdo'a. Jujur, ini sangat menegangkan untuknya. Istrinya tengah berjuang, dan dia takut istrinya terlalu lemah.

"Sayang, kau pasti bisa. Aku disini."

"Akhh Jeon ak--"

"AKHHHH."

.
.

"Hoek hoek."

Ya, bayi kecil itu akhirnya keluar dengan selamat.

Setelah tiga jam berjuang sendiri dengan ditemani sang suami. Eunbi berhasil melahirkan secara normal. Dan baiknya lagi, keduanya sehat.

Untuk jenis kelamin, mari kita rahasia kan dulu :3

Flashback

Hari minggu merupakan hari yang selalu di tunggu-tunggu oleh Jungkook. Ya, siapapun pasti sama dengan suami Eunbi ini.

Sekarang kehamilan istrinya sudah memasuki usia sembilan bulan. Dan itu artinya, ada kemungkinan istrinya akan melahirkan detik ini juga.

Kemarin saat memeriksa kandungan Eunbi, dokter mengatakan masih sekitar satu minggu sebelum kelahiran Eunbi.

Dan saat mendengar informasi penting tersebut tentu Jungkook berusaha untuk meminimalisir kehadirannya di kantor dan lebih berjaga-jaga di dekat sang istri.

Seperti sekarang, kedua pasangan ini duduk santai didepan TV sambil membahas sang calon bayi.

"Bi-ya. Apa benar anak kita akan sama dengan hasil tes USG seperti kata dokter?"

"Mungkin. Bukankah kita sudah membeli barang sesuai dengan jenis kelamin anak kita?"

"Ne. Semoga saja tidak berbeda. Walaupun warna yang kita pilih juga netral."

"Aku takut, Jeon."

"Wae?"

"A-apa saat melahirkan nanti aku bisa mengeluarkan bayi kita dengan sehat?"

"Pasti. Aku akan menemani istriku ini saat melahirkan. Jangan takut. Hm?"

"Ne. Apa seminggu lagi aku benar-benar akan melahirkan?"

"Ya, semoga saja perkiraan dokter benar. Jadi aku bisa mengat--"

"J-jeon." lirih Eunbi memotong perkataan Jungkook sembari merasakan sakit tiba-tiba di perut nya.

Jungkook yang melihat langsung perubahan dari istrinya tiba-tiba panik.

"Wae?! A-apa perutmu sakit? Jangan bilang ini waktu nya? Ta-tapi dokter bilang--

--Tunggu sebentar."

"Ahjumma?! Ahjumma." teriak Jungkook memanggil pengurus rumah. Dan dengan cepat bibi sudah did depan suami istri ini.

EOMMA! [sinkook] [ Jjk x Heb]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang