Dirumah yang sederhana namun begitu terawat itu kini diisi oleh tiga orang yang tengah duduk bersila di ruang tamu. Tampak jelas raut wajah penasaran dua orang yang sudah hampir setengah abad itu sembari melihat wajah anaknya. Ya, keluarga Hwang ini terlihat sedang melakukan rapat dadakan.
Siapa lagi kalau bukan sang ayah yang memerintahkan mereka untuk berkumpul. Setelah Eunbi mengakhiri panggilan dari seseorang yang mereka juga belum tau siapa, mereka meminta penjelasan kepada Eunbi terkhusus sang ayah.
"Jelaskan semuanya sekarang, Bi-ah." Suara Kris begitu tegas sehingga yang mendengar akan merasa terintimidasi.
Eunbi sangat terkejut saat tau kedua orangtua nya tengah mendengar semua obrolannya bersama Jungkook. Bahkan saat ini mereka terlihat ingin menelan Eunbi hidup-hidup apalagi sang ayah, Kris Hwang.
Kemudian dengan tetap berusaha tenang, Eunbi mulai menceritakan semua yang terjadi mulai dari pertemuan mereka sampai kejadian telponan tadi. Ia tak lupa mengatakan nama si pria dan anaknya itu. Eunbi sengaja menambah beberapa kebohongan kecil, seperti mereka sudah mulai berpacaran dan anaknya mulai memanggil Eunbi 'eomma' karena anak pria itu sangat merindukan ibunya. Sebenarnya Eunbi tidak sepenuhnya bohong, hanya beberapa saja khususnya Jungkook dan Eunbi pacaran.
Saat mendengar cerita anaknya, wanita paruh baya itu sangat senang, entahlah. Dia merasa sudah saatnya Eunbi mulai membuka hati untuk pria mengingat umurnya sudah cukup pantas untuk menjalin hubungan.
Namun tidak dengan satu orang. Kris begitu overprotektif terhadap anak satu-satunya itu. Ia tidak akan dengan mudah membiarkan Eunbi jatuh ke pelukan pria yang dianggapnya orang asing itu. Ia akan meminta pria itu datang dan meminta baik-baik menghadap Kris, setidaknya Eunbi ditangan yang aman bukan hanya pria yang tak bertanggung jawab sewaktu-waktu membuat anaknya menangis.
"Kau harus membawanya kesini, biarkan appa melihat langsung pria itu!"
"N-ne appa"
---
Jungkook kembali di sibukkan dengan urusan kantor. Seperti biasa, saat dia harus kekantor Soojin akan dititip dirumah orang tuanya. Sekarang sedang istirahat makan siang, entahlah hari ini dia hanya ingin menikmati kopi saja. Diruangan kebesaran nya ini, ia kembali teringat saat pagi sekali sebelum berangkat ke kantor, Soojin kembali menanyakan kapan Eunbi, si gadis manis yang dianggap sebagai ibu kandungnya itu akan kerumah. Jungkook sendiri tidak tau, ia tidak pernah memikirkan bahwa Soojin ingin membawa Eunbi pulang ke rumah. Karena Jungkook kira bahwa kehadiran Eunbi sudah bisa menghibur Soojin tapi sekali lagi Jungkook lupa, sekarang Soojin sudah besar. Tapi mengingat Eunbi, ia sedikit tak yakin karena tak semudah itu membawa anak gadis orang apalagi kerumah pria asing yang sudah ber anak satu terlebih status mereka tidak memiliki hubungan lebih.
Saat memikirkan gadis itu, tiba-tiba satu pesan muncul dilayar ponsel Jungkook.
From : Eunbi Hw
Jeon, kau ada waktu? Aku ingin bertemu denganmu :)Jungkook merasa seluruh darahnya tiba-tiba naik ke permukaan wajahnya, dia merasa gugup saat melihat pesan dari Eunbi. Dia heran apa ada sesuatu yang terjadi pada gadis itu?
Dia langsung membalas,
To : Eunbi Hw
Apa aku perlu membawa Soojin?From : Eunbi Hw
Tidak perlu. Hanya kau saja.Jadi hanya berdua saja? Jungkook tidak bisa menyembunyikan senyumannya dikala pesan Eunbi mengatakan mereka harus bertemu. Saat sedang sibuk membalas pesan tiba-tiba seorang perempuan masuk. Dia sempat tak menyadari kehadiran orang itu, gigi kelinci yang dimiliki pria ini tiba-tiba terlihat saat dia tersenyum sambil terus melihat layar ponselnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
EOMMA! [sinkook] [ Jjk x Heb]
Roman d'amourKehidupan seorang gadis yang tiba-tiba harus menjadi ibu pengganti orang asing. Kehidupan yang biasanya hanya dihabiskan dengan mengajar di taman kanak-kanak sekarang harus membiasakan hidup dengan panggilan 'eomma' oleh anak yang bernama 'Jeon Sooj...