(3) Di Mulai

9.6K 293 12
                                        

~Najwa~

Kegiatan pagi kumulai bangun jam 3.00 AM bukan karna ada mengikuti kegiatan dipesantren melainkan aku sudah terbiasa dirumah ibuku selalu menasehatiku karna jika kita bisa bangun malam dan melakukan sholat malam Allah akan mengabulkan segala hajat hamba NYA yang mau menemui NYA di sepertiga malam.

Alhamdulillah sholat malampun terlaksana dan aku mulai mengangkat tangan ku keluhkan segala do'a ku panjatkan kepadaNYA tak terasa air mata mengalir dipipiku.

Tak henti-hentiNYA ku ucapkan syukur yang amat sangat kepada Allah atas nikmat yang telah Allah berikan kepada ku.

Tak terasa wirid dan do'a telah selesai kini ku menunggu adzan shubuh dikumandangkan, selang beberapa menit kemudian adzan telah dikumandangkan aku bergegas untuk sholat qobliyah shubuh sebelum kakak seniorku kembali ke kamar untuk sholat jama'ah shubuh.

Setelah sholat qobliyah kulihat kak Fika bergegas mulai menuju kamar, ketika aku mulai beranjak aku mendengar kak Fika mengajakku segera masuk,
"Nazwa ayo masuk kita mulai jama'ah" ajak kak Fika sambil membawa sajadah ditangannya

"Baik Kak..." dengan mengangguk pelan ya memang jarakku dan kamar tadi sekitar 5 meter didepan kamar,
Sedangkan temanku kebanyakan sholat malam di depan kamar, ya ada juga yang didepan kamar tapi gak banyak itupun aku paling jauh dari depan kamar.

Selesai jama'ah aku bergegas untuk persiapan untuk mengaji Alquran aku berwudhu lagi karna tadi aku merasa mulai mengantuk jadi aku putuskan untuk berwudhu lagi, mengaji akan di mulai 30 menit setelah sholat shubuh.

Kriiiiing...

Bel mengaji dimulai sampai jam 05.30

"buruan berangkat nanti kita telat" ajak Ulfi

"Iya ini tolong dulu pegangkan Alquranku aku mau pasang peniti dulu" jawabku sambil mrapikan jilbabku

"Ok... sini Alquranmu sambil jalan dikit ya nanti kita telat masuk kelas" timpal Ulfi

"Iyaaaa"jawabku dengan wajah datar.

Skip>>

Waktu menunjukkan jam 5.30 waktu mengaji telah usai...

~Author~

Nazwa kembali ke kamar bersama Ulfi di kamar Nazwa telah didapati teman-temannya melaksanakan piket harian seperti halnya santri lainnya.

Piketpun telah dilaksanakan kini Nazwa bergegas untuk memasuki kelas diniyahnya masing-masing dan kebetulan juga Nazwa satu kelas dengan Sella.

"Nazwa kita ternyata 1 kelas ya?" Tanya Sella

"Iya aku juga baru tau kalau aku sekelas sama kamu" balas Nazwa

"Ok kita masuk" jawab Sella sambil memarik pergelangan tangan Nazwa.

Kriiiing.....
Kriing...
Kriing...

Tak terasa Diniyahpun telah usai
Yah memang diniyah dilaksanakan di pagi hari karna sekolah umum dilaksanakan siang hari, jadi jadwal paginya sekolah umum khusus putra yang siang khusus putri sampai sore.

Nazwa dan Sella bersiap menuju kamar mereka harus melewati koridor karna memang kelas diniyahnya memang lumayan jauh juga sedangkan kamar mereka paling pojok dan paling ujung setelah ndalem.

I Love Gus (OPEN PO)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang