AIRPLANE
Lagi, sore menuju malam ini hujan. Sebenarnya saat aku selesai kelas terakhir pun langit sudah menggelap.
Mendadak rasanya aku tidak ingin pergi kemanapun. Namun Renjun sudah pasti menjemputku ㅡmau ataupun tidaknya aku.
Aku duduk dihadapan refleksi diriku, bercermin. Kemudian kulepas sebuah kalung di leherku.
Sorry, Renjun.
Kembali, aku bercermin dan membenarkan rambutku.
Setelahnya aku melangkah keluar rumah.
Sudah dua tahun kujalani hidupku sendiri. Hanya dengan tinggal di rumah tingkat di daerah pinggiran Seoul yang hanya mencapai tiga belas flat.
Aku segera memasuki mobil hitam yang terparkir tidak jauh dari gedung rumahku.
Setelah menutup pintu mobilnya, Renjun sempat mengatakan kalau malam ini aku cantik.
Di perjalanan pikiranku melayang. Kenapa rasanya selalu seperti ini setiap aku pergi dengannya?
Aku mengkhawatirkan keberadaannya, keberadaanku, keberadaan kami.
Tidak lama kami menepi di sebuah cafe didepan toko bunga dimana Renjun selalu membeli sebuket tulip untukku disana.
Kami melangkah masuk dan duduk di salah satu seat paling ujung disebelah kanan.
Kuperhatikan setiap gerak-geriknya malam ini. Kenapa aku bisa jatuh padanya lagi? Kenapa akuㅡ
"Apa yang menganggu pikiranmu?" Tanyanya memecah lamunanku.
Dia selalu tahu.
Aku menggeleng. Malam ini kulihat kantung matanya tidak membaik.
"Berapa hari kau tidak tidur?" Kusentuh kantung matanya.
Dia tersenyum samar, kemudian mencium telapak tanganku.
"Hanya 3 hari," jawabnya tenang.
Bagaimana dia bisa memaksakan diri untuk baik-baik saja?
Maksudku, kehidupannya sebagai mahasiswa sudah cukup memakan waktunya. Ditambah kehidupan liarnya diluar yang memakan lebih banyak waktu ketika keadaan tidak tenang.
Seperti malam ini.
Kemarin.
Dan dua hari sebelumnya.
"Apa yang kau pikirkan?"
Lagi, aku menggeleng.
"Aku berjanji akan meninggalkan ini semua. Dan hanya akan ada kita. Percaya padaku."
episode O3
KAMU SEDANG MEMBACA
AIRPLANE
Fanfiction❝goodbye until the day we meet again.❞ ©lie-ar 2018 [ not revised ] TW ⚠️ This book contains sensitive material relating to: Drugs, Violence, LGBT, Suicide PG-15