[JY] Kiss and Love •𝕮𝖔𝖒𝖕𝖑𝖊𝖙𝖊

26

Jangangila, present, "Kiss and Love"

Jung Jaehyun x Lee Taeyong.

WARNING! AU! Lime! Mature contains. BXB, GAY, HOMO, MANXMAN.

HOMOPHOBIC? GO AWAY BITCH.

SIDERS? FUCKOFF.

Typo's everywhere.

.

"Untuk apa kita ke rumah sakit Jaehyunie? Aku baik baik saja kok."

"Iya. Aku hanya ingin memeriksa kan kesehatan kita berdua saja, aku tidak ingin kau kelelahan dan jatuh sakit ketika sedang mempersiapkan pernikahan kita nanti."

Jaehyun menatap lembut ke arah Taeyong dan mengelus kepala Taeyong yang berada di bahu nya, saat ini Jaehyun mengajak Taeyong ke rumah sakit. Tapi tidak memberitahu soal Male pregnant yang di alami oleh Ten.

"Aku kuat kok Jay, tidak akan jatuh sakit."

"Tidak sayang. Aku akan tetap memeriksa kan kesehatan kita."

Mereka berdua sampai di depan sebuah pintu. Tidak terdapat papan nama. Hanya sebuah pintu berwarna cokelat, tanpa permisi Jaehyun membuka pintu. Taeyong ingin mencegah tapi tangan nya terlebih dahulu di tarik Jaehyun untuk masuk.

"Jung, please ketuk pintu dahulu sebelum ingin masuk." suara serak pria langsung terdengar ketika Taeyong masuk. Ia mengintip dan mendapati seorang pria yang lumayan tampan duduk di kursi. Jas putih khas dokter tersampir indah di tubuh tegap nya.

"Aku ingin kau memeriksa kan kesehatan nya." Jaehyun menarik pinggang Taeyong mendekat agar dapat di lihat. Taeil mengerutkan kening nya ketika melihat sikap possesive milik Jung terpampang jelas di matanya.

"Dia tampak baik baik saja." Taeil memperhatikan Taeyong dari atas sampai ke bawah, ingin berbicara lagi tapi isyarat dari Jaehyun membuat nya mengerti.

"Okey silahkan kau antarkan dia ke ruangan itu, aku ingin mengantarkan beberapa resep dulu ke apoteker." Taeil pergi dari ruangan.

"Kau kenal dengan dokter itu Jay?." tanya Taeyong.

"Hm mungkin? Ah kau tidur lah disini sayang, nanti Taeil akan memeriksa mu." Jaehyun menuntun Taeyong ke atas brankar pasien.

"Sebenarnya apa yang kau rencana kan Jay? Aku tidak merasa kita hanya memeriksa kan kesehatan saja disini." mata Taeyong menajam, tanda ia ingin sebuah jawaban yang tepat.