Udara malam yang begitu dingin dengan keheningan yang masih sama seperti biasa nya. Bahkan angin malam pun begitu menusuk ke dalam tubuh gadis cantik ini, seakan menembus di setiap persendian nya. Terlebih lagi dia hanya memakai celana hotpants dan baju yang-sangat tipis walaupun terlihat kebesaran ditubuh nya., tapi tetap saja lekuk tubuh nya mengundang banyak maksiat ckck.
"Agam angkat dong!!" geram Anya
"Sumpah ya udah malam gini dia kemana-"
"Awas aja sampe berani macam-macam lagi, gue gantung di pohon toge!!" kesal Anya
"Eh di pohon toge emang bisa ya??" Anya kembali bertanya dan bingung dengan ucapan nya sendiri.
"Bodo amat lah ya. Kesell!!!"
Karena sedari tadi pacar kesayangan gadis cantik ini, yang selalu menjadi trending topik karena ketampanan nya dan juga karena Anya yang berhasil 100% mampu merubah sosok Agam yang playboy menjadi sosok Agam yang penurut, sabar dan sudah bertekuk lutut dengan Anya itu kini belum juga memberi kabar untuk Anya.
Sudah hampir puluhan kali Anya mencoba menghubungi Agam tapi tidak ada satu pun yang di jawab, tidak biasa nya Agam seperti ini. Anya terlihat semakin geram saat membuka app Instagram dan melihat story Gilang, dia sedang bermain Biliard tapi dia tidak sendiri, ada Gavin, Reyhan dan Agam disana.
Emosi nya semakin memuncak bahkan sudah sampai ke ubun-ubun, kalau saja bisa terlihat mungkin dari telinga dan hidung Anya sudah keluar asap merah dengan tanduk di kepala nya. Pacar nya ini benar-benar menguji kesabaran Anya, saat melihat Story Instagram Gilang pun tatapan Anya seolah berkata, kita lihat saja nanti.
Tapi setelah menimang akhirnya Anya memutuskan untuk kembali menghubungi Agam, dering pertama sampai ketiga belum juga di angkat, saat sudah masuk ke dering keempat panggilan itu pun dijawab. Mulut Anya yang sudah siap mengeluarkan beribu kata pedas dan caci maki nya tiba-tiba saja berhenti saat mendengar suara laki-laki di sebrang sana.
"KAMU DIMAN-"
"Hallo"
"Ini siapa?"
"Gue Reyhan"
"Agam nya mana??"
"Ada nih lagi main, bentar gue kasih tau dulu-"
"Eh gak usah Rey, biarin"
"Bener??"
Tuttuttutt..
Pangilan diputuskan sebelah pihak begitu saja oleh Anya, belum menjawab ucapan Reyhan tadi pun sudah membuktikan kalau gadis ini sedang merajuk. Karena sang kekasih lebih memilih permainan bola warna-warni itu dari pada diri nya.• • • • •
" Biliard yuk" kata Gilang
"Wah kalo itu gue jago nya" jawab Gavin dengan bangga nya
"Yang kalah harus nembak si Minah!!" ucapan Reyhan membuat semua nya melotot dan saling bertukar pandang.
Tanpa mengucapkan sepatah kata pun mereka pergi dan bergegas menuju tempat Biliard yang biasa untuk mereka main, untuk taruhan kali ini cukup menyenangkan. Karena Minah itu adalah salah satu siswi di Millian's yang sangat super Amazing, cantik memang. Tapi membuat cowok ilfil karena sifat agresif nya.
Sifat centil dan berlebihan nya, setiap sekolah pun memakai hells yang warnanya selalu senada dengan seragam yang sedang ia pakai. Memang sekolah Internasional seperti ini bebas menggunakan sepatu apapun, catat ya sepatu. Bukan hells. Belum lagi bermacam-macam benda seperti jepitan yang mengumpul di rambut nya, mungkin cantik bagi dirinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
JEEVAN [TAMAT]
Teen FictionPART LENGKAP!! CERITA INI HANYALAH FIKSI. (Bila ada kesamaan tempat, nama, atau kemiripan dalam alur cerita semua tanpa unsur kesengajaan) ***** Kamu tahu Gam arti dari semua kehidupan ku ini apa?.. Melupakan atau mencintaimu bukanlah sebuah pilih...