Putus

32 2 0
                                    

Dikelas...
Suasana kelas terasa mencekam. Pelajaran matematika yang begitu membosankan membuat murid-murid mulai berimajinasi. Malas menghadapi guru matematika yang begitu membosankan itu ditambah lagi dengan pelajaran yang tidak dimengerti semakin menambah para murid untuk tidak sabar mendengar tombol bel dipencet.
ting
tong
ting
tong...

"Akhirnyaa" Dita menggeliat.
"Kenapa Dit, capek?" Keira nyahut
"Iya nih, laper, kantin yuk"
"Malas ah, lagi gak laper"
"Aduh, Lo gimana sih, gimana-gimana ya yang ada Lo berduaan terus sama gue, walaupun Lo ga laper Lo harus temenin gue makan" bujuk Dita

Dengan bujukan Dita akhirnya Keira ke kantin dan memesan makanan kesukaannya.

"Kei, Lo lagi ada masalah ya?" Dita bertanya penasaran
"Maksud Lo?"
"Iya dari raut muka Lo itu, kayaknya lagi ada masalah deh"
"Enggak, iya gue lagi males aja ngeladenin Lo yang super manja ini, emangnya Lo pacar gue apa?" Keira memelas.
"Makanya punya pacar, cari pacar kek Lo, biar gak gue gangguin gue terus hahaha"
"Kayak Lo punya pacar aja Dit"
"Iya sama, gue juga gak punya pacar sih, tapi ada kok yang deketin gue wkwkwk"
"Serius?, Siapa?" Keira penasaran
"Udah ntar Lo juga bakal tahu, Udah yuk buruan makan"

Keseruan mereka dikejutkan dengan kedatangan Ilham.

"Hei"
"Kak Ilham.." Dita nyahut
"Lho kak Ilham, gak sama teman-temannya kak?" tanya Keira.
"Ada tuh, tapi mereka lagi sama pacarnya. Maklum belum punya heheh"
"Tuhkan Kei, mending Lo sama kak Ilham aja, kak Ilham kan jomblo, Lo jomblo mendingan kalian jadian aja" Dita ngeyel
"Apaan si Dit" Keira malas.
"Kak maaf ya Dita lagi salah minum obat hari ini" Keira malu pada Ilham.
"Hahaaa gak apa-apa, Udah lanjutin makannya, ntar keburu dingin lho" Ilham mengalihkan pembicaraan.

Suasana dikantin itu begitu tegang.
tiba-tiba.
Kring...kring...kring...

Benda tipis itu bergetar di meja sehingga mengagetkan Keira, Ilham dan Dita. Layar di benda tipis tersebut bertuliskan Sela.

"Siapa Kei?" Dita bertanya
"Sela Dit"
"Sela? ngapain dia nelpon Lo?"
"Gak tahu, bentar gue angkat dulu"

Ilham diam, karena urusan Dita sama Keira dia tidak mengerti dan tidak tahu siapa Sela.

"Hallo Sel, ada apa? tumben kamu nelpon siang-siang gini?" Keira heran.
"Kak Kei, aku mau tanya Reno lagi sama kakak gak?". Suara Sela terdengar parau dibalik handphone tersebut.
"Enggak Sel, kakak lagi di kantin, Kakak gak tahu dimana Reno sekarang. Emang kenapa Sel?" Keira masih heran
"Kak, aku diputusin Reno kak, dan sekarang dia gak ngangkat telpon aku kak. Kenapa kak? apa ada orang lain disekolah itu yang membuat Reno sampai ninggalin aku kak? hiks..hiks..hiks." Sela menangis dibalik telpon itu.
"Aduh Sel, kamu yang tenang ya, nanti kakak bakalan coba ngomong sama Reno."

Telpon itu berkahir dan masih membuat Keira bingung.

"Kenapa Kei? ada masalah?" tanya Dita penasaran.
Keira tidak menjawab pertanyaan Dita.
"Kak Ilham, Dit gue pergi dulu ya, ada urusan penting. Dit Lo bayarin makan gue ya" Keira berlalu pergi.

---------------------------***---------------------------

Sebelum Sela menelpon Keira.

Kring...kring...kring
Suara Handphone itu mengagetkan Reno yang sedang asyik ngobrol dengan Luna. Luna gebetan baru Reno di sekolah. Ke playboy an Reno belum berakhir sejak SMP itu.

"Hallo" Reno membuka percakapan malas
"Sayang kamu dimana?" Sela bertanya dengan manja.
"Disekolah lah"
"Kamu kok jutek gitu?"
"Iya aku lagi disekolah, emang kamu gak sekolah apa?"
"Sayang kok kamu gitu sih?" Sela manyun
"Duh udah deh Sel, Aku capek ngadepin manja-manja kamu gitu. Mulai sekarang kita putus. Jangan hubungi lagi" Reno memutuskan Sela dengan kesal
"Putus? Kok kamu gitu sih? alasannya apa?"
"Bosan!!"
"Reno kamu benar-benar ya, aku kira kamu benar-benar udah berubah, dulu kamu janji sama aku, Aku yang terakhir, kamu gak bakalan playboy lagi, tapi ternyata aku salah, aku juga menjadi korban ke playboy an kamu itu Ren" Sela marah dan sedih dia melampiaskan semuanya pada Reno.

tiiit...tiiit...tittt...
Reno mematikan Handphonenya. Seakan tidak terjadi apa-apa dengan dia dan Sela.
.
.
.
.
.

 Seakan tidak terjadi apa-apa dengan dia dan Sela

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
KEIRA (Felix stray kids) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang