"Jeonggukie, ayo kita lihat bunga yang disana!"
"Sebentar."
Klik.
"Guk, aku mau beli es krim. Kamu mau juga?"
"Mau, nanti ya."
Klik.
"Jeongguk, anak anjingnya lucu sekali!"
"Iya, kayak kamu."
Klik.
Taehyung memandang gemas ke arah kekasihnya yang sedari tadi terlihat begitu asyik dengan kameranya sendiri. Ia menggumam kesal kepada dirinya sendiri, tentang bagaimana Jeongguk bahkan tidak benar-benar memperhatikan apa yang Taehyung lakukan saking serunya berfoto menggunakan kamera besarnya.
Sayangnya, aksi Taehyung terlihat oleh Jeongguk, meskipun tidak terdengar jelas ucapannya itu apa.
"Apa, Tae? Kamu bilang sesuatu?"
Taehyung menggeleng malas, sambil menarik lengan Jeongguk pelan.
"Cari makan aja, yuk?"
***
Mood Taehyung yang sempat hilang akhirnya kembali lagi saat ia melihat dua mangkuk besar jjajangmyeon kesukaannya sudah tersaji di atas meja. Setelah mengambil sumpitnya dan mengaduk makanannya dengan baik, Taehyung berucap semangat.
"Selamat makan!"
Kemudian tidak butuh waktu lama untuk Taehyung menyuapkan jjajangmyeon kecintaannya itu ke dalam mulutnya.
Klik.
Taehyung seketika menoleh ke arah Jeongguk. Di depannya, kekasihnya tengah serius mengatur kameranya, bahkan makanannya tidak dihiraukan sedikitpun.
"Gukie, makan dulu."
"Iya, sebentar sayang."
Taehyung menghela nafas lelah, lalu meletakkan sumpitnya di atas mangkuk sambil menatap Jeongguk datar.
"Habis ini pulang aja deh."
Kali ini, giliran Jeongguk yang dibuat menatap kekasihnya bingung.
"Kenapa?"
"Tidak apa-apa. Hari ini kamu menyebalkan sekali."
"Aku? Aku salah apa, Tae?"
"Tidak tahu. Sudah, main saja sana dengan kameramu. Tidak perlu makan sekalian."
Saat Taehyung hendak menggeser mangkuk makanan Jeongguk, sisi mangkuk yang satunya lagi ditahan oleh si pemilik makanan.
Jeongguk yang melihat Taehyung masih tetap menampakkan ekspresi datar padanya akhirnya mengalah dan meletakan kameranya ke pinggir meja, setelah dimasukkan ke dalam tasnya.
"Oke, oke. Aku makan. Jangan ngambek begitu dong."
"Aku tidak ngambek!"
Setelah itu, Taehyung kembali memakan makanannya cepat-cepat, total mengabaikan kekehan kekasihnya yang gemas melihat tingkah lakunya.
Jeongguk akui memang kali ini dia yang salah. Dia yang terlalu asyik memotret kekasihnya melalui kameranya. Bagaimana Taehyung terlihat lucu saat sedang tertawa, Taehyung yang sedang dikelilingi bunga-bunga, Taehyung yang sedang tertawa lebar saat bermain dengan anak anjing yang mereka temui di taman, Taehyung yang terlihat berbinar-binar saat melihat sekumpulan anak kecil sedang bermain bersama. Pokoknya semua tentang Taehyung.
Sayangnya, ia jadi terlihat seolah mengabaikan kekasihnya yang padahal merupakan obyek utama (dan satu-satunya) kamera Jeongguk.
Brak.
Jeongguk tersentak kaget mendengar suara pukulan meja. Tidak terlalu keras sih, tapi tetap saja begitu tiba-tiba. Ia melihat ke arah sang pelaku yang sudah pasti adalah kekasihnya sendiri.
"Jangan melamun! Nanti aku pulang betulan.."
Sekali lagi Jeongguk tertawa.
"Iya sayang, iya."
Kelihatannya, Jeongguk harus segera memikirkan cara untuk membujuk pacarnya yang sedang rewel ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Together Forever🐰🐯
FanfictionSepenggal kisah mengenai keseharian Jeon Jeongguk dan Kim Taehyung.