"Bye-bye bibi."
Setelah kembali ke kantor, Yoongi pamit pulang dengan anak-anak. Sang sekertaris tersebut juga sudah meminta maaf mengenai kesalah pahaman Daehan.
Mereka sampai di rumah sudah hampir sore. Setelah bersih diri dan menyuruh anak-anaknya mandi, Yoongi segera memasak untuk makan malam mereka.
Sebenarnya Yoongi cukup lelah karena pertemuan di lapangan yang dia lakukan. Tapi anak-anaknya sudah terlalu sering memakan makanan cepat saji jadi mau tak mau dia menyempatkan memasak sehat sekali-kali.
"Daddy pulaaaang~"
Gema suara berat itu memenuhi ruangan. Tak lama derap langkah kaki kecil terdengar seiringan dengan teriakan khas anak-anak.
"Daddy.....!!!!"
"Daddy bawa chicken untuk kita semua." Serunya dengan mengangkat dua kantung plastik di tangannya.
"Yeeeyyyyy!!!"
"H-hai hyung." Sapanya saat melihat seorang laki-laki dengan aparon hitam setelah ia masuk dapur
"Kau bawa apa tadi?"
Taehyung mengangkat kantungnya dan tersenyum (masih) canggung. Berjalan ke samping Yoongi dan mengambil sebuah piring besar.
"Bagus sekali, sekarang masakanku akan sia-sia." Katanya sinis tanpa menatap lawan di sampingnya.
"A-apa?"
"Aku sudah memasak Kim. Dan kau tetap datang dengan ayam-ayam itu setelah aku mengirimimu pesan jangan beli makanan?."
"Hyung aku pikir anak-anak akan menyukainnya. Lagian aku juga ingin makan ayam hari ini."
"Iya mereka sangat menyukainnya dan akan memilih memakan itu daripada masakanku. Dan kenapa kau tak memakannya saja di tempatnya jika ingin!"
"Astaga hyung, aku memikirkan kalian makannya aku membawanya pulang untuk dimakan bersama."
Mereka berdua mulai sedikit emosi dan berbicara dengan keras. Efek sama-sama lelah dan merasa tidak dihargai, hingga mereka melupakan kehadiran ketiga anak kecil yang telah duduk di meja makan.
Daehan, Yoonjae dan Yoonhee saling berpandangan saat melihat kedua pria dewasa itu mulai berteriak dan saling menyalahkan. Sebelumnya mereka tidak pernah melihat appa dan daddynya seperti itu.
"Daddy, Appa!!"
Teriakan Yoohee menghentikan perdebatan tentang ayam itu. Taehyung dan Yoongi saling pandang, mereka baru ingat tadi anak-anak mengikuti Taehyung ke dapur dan tidak seharusnya mereka berdebat konyol di hadapan anak-anak.
"Kenapa kalian jadi bertengkar? Bukankah appa dan daddy selalu bilang kalau bertengkar itu tidak baik?" Daehan berkata sambil melipat tangannya di meja.
"Eung. Kita ini keluarga. Jadi harus saling menjaga dan menyayangi." Imbuh Yoonjae sambil ikut melipat tangannya.
Karena malu terhadap anak-anaknya, Taehyung dan Yoongi saling membuang muka dan kembali menyibukan diri dengan makanan masing-masing.
"Jangan bertengkar lagi. Kami akan memakan masakan appa dan ayam daddy kok. Kalian harus saling meminta maaf dan berpelukan."
Mengesankan, mereka benar-benar mengingat semua pesan moral yang Yoongi dan Taehyung ajarkan selama ini dengan baik.
"Ayoo...daddy selalu menyuruh Yoonjae memeluk Yoonhee kalau bertengkar."
Taehyung diam tak merespon ucapan anak kecil itu. Dia lah yang membiasakan berpelukan saat bertengkar. Tapi saat ini kenapa tiba-tiba dia menyesal megajarkan mereka hal itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Husbands [Taegi]
Random[Complete] kehidupan baru dua orang pria yang harus tinggal bersama dengan anak-anak mereka. -Taegi- Taehyung/Yoongi BXB