Third

878 133 59
                                    

I've fallen too far, without thinking about what you like forever can be said I'm blind .. blind for love with you
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

 blind for love with you

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.
.
.
.




Bunyi dari tombol membentuk rangkaian password saat ditekan menyadarkan sang pemilik apartemen. Akhirnya yang ditunggu telah datang juga.

Pintu apartemen terbuka, menampakkan seorang pemuda berwajah kecil sedang menenteng sebuah kantong plastik.

"Jinyoung!" pekik pemuda yang lainnya, menubruk tubuh kurus Jinyoung. Membiarkan wajahnya terbenam pada dada si pemuda Bae. "Kamu lama banget, aku udah nunggu dari tadi." yang lebih pendek mendongak, menatap Jinyoung dengan bibir mengerucut kesal. "Kan aku harus nganterin dia pulang dulu, Daehwi sayang." Jinyoung mengelus surai hitam kekasihnya pelan.

Jinyoung memang sudah memiliki kekasih. Dia adalah ; Lee Daehwi, mereka bertemu di London tepat dua tahun yang lalu. Daehwi tahu betul bahwa Jinyoung sudah dijodohkan oleh orang tuanya sejak kecil, tetapi mereka berdua sudah bertekad tetap bersama walaupun Jinyoung akan menikah dengan Jihoon nantinya. Karena, mereka akan bercerai tak lama setelah mereka menikah, tentu saja setelah itu Jinyoung akan hidup bahagia bersama Daehwi.

Jika kau bertanya, mengapa Jinyoung bersikap manis kepada Jihoon?

Jawabannya adalah, itu hanyalah sebuah taktik semata agar Jihoon tertarik padanya. Jinyoung pikir, semakin lancar perjodohan ini berjalan semakin cepat pula dia akan bebas darinya. Tidak ada perasaan tulus sedikitpun maupun kasihan pada Jihoon yang akan dia khianati nantinya. Dan untuk soal kencan tadi, itu adalah permintaan dari ibundanya --Luhan-- dia memberi tahu semua kesukaan Jihoon. Termasuk kecintaannya terhadap bunga dan es krim vanila.

"Jinyoung nginep disini ya? Jaehwan hyung nginep dirumah Sewoon hyung malam ini, kamu temenin aku ya?"

"Iya sayang, aku temenin kok."




🍀Hate You 🍀






















Jihoon bersenandung senang. Biasannya sedikit menggerutu kecil mengingat ini adalah hari senin. Hari yang hampir dibenci oleh semua orang, karena dihari itulah aktifitas mulai berjalan kembali. Sepertinya, itu juga dirasakan oleh Baekhyun. Dia merasa ada yang berbeda pada putra manisnya itu.

"Bahagia banget ya kesayangannya mommy, biasanya buru-buru ke kantor atau marah-marah dulu." ucap Baekhyun ia tahu, penyebab kenapa putranya bisa seperti ini.

Hate youTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang