capther 2

5.1K 62 5
                                    

Matahari mulai menerobos masuk kejendela raina, sehingga membuat raina harus membuka matanya dan membuka gorden kamarnya sambil melihat pemandangan

Tiba tiba  pintu kamar raina terbuka 'cklek' bunyi pintu itu tapi raina tak menoleh siapa yang membuka pintu kamarnya dia tau pasti itu vina dan intan dia tetap memandangii pemandangan dari trali balkon kamar nya

"rain" ucap seorang wanita lalu memegang pundak raina

"hoh kaget monyet" ucap raina sambil mengelus dadanya

Ya wanita tadi adalah vina dan ada seorang wanita lagi yg disamping vina siapa lagi klau bukan intan

Mereka terkekeh melihat ekspresi muka raina "hayuk lo lagi apa" tanya intan sambil menghentika tawannya

"iya ngapain copa pagi pagi ngelamun" tanya vina sambil duduk dikursi balkon

"gak ada apa apa" jawab raina ketus

"yaelaa lo gitu aja ngambek" ucap intan lalu terkekeh pelan

" udah udah mending kita sekarang mandi hari ini kita akan masuk sekolah" ucap vina sambil berdiri dari kursi balkon

" iya ni udah jam 6" ujar intan sambil melihat handphone yang di pegangnya"yaudah rain lu mandi yak kita juga mau mandi" ucapnya lagi lalu melenggang pergi keluar dari kamar raina

Raina mengambil handuk dan pergi kekamar mandi, sudah hampir 1 jam raina tidak juga turun turun untuk sarapan akhirnya mama raina harus berteriak untuk memangil raina

Ya raina memang lama sekali mandi paling sebentar dia mandi itu biasannya 45 menit entah apa yang dia lakukan dikamar mandi sampai selama itu

"rainaaaaa cepetan turun ntar kamu telat" ucap mama raina sambil berteriak

Raina turun melewati anak tannga dan langsung duduk di meja makan

"hari ini kalian mau diantar atau bawa mobil" ucap papa raina di sela sela makan

"bawa mobil saja pa" ucap raina

"baikla untuk hari ini kalian bawa mobil satu bertiga dulu hari ini papa akan belikan kalian mobli satu sorang jadi besok kalian bisa membawa mobil sendiri sendiri" ucap papa raina

Raina tersedak"uhukk uhkk" ucap raina sambil memegang lehernya

Intan menyodorkan air kepada raina"ini rain minum dulu" ucapnya

Merasa sedikit lega raina mulai bertanya"papa serius?" tanya raina dengan wajah antusias

Papa raina lalu mengacak rambut raina"iya sayang" ucap papa raina

Raina lalu memeluk papanya"makasi papa"ucap raina lalu melepaskn pelukannya

Saat sudah selesai makan raina, vina, dan intan memutuskn untuk pergi dan vina yang membawa mobil saat sudah sampai diparkiran raina, vina, dan intan pun keluar dari mobil banyak yang terkejut melihat wajah cantik raina, vina,dan intan

"gila anjir cantik Banget"

"bidadariii oh noo"

"cantik sumpah gilaa"

"biasa aja tuh"

"sok banget iss"

"cewek"

"boleh kenalan nggak"

"anjir gue sukaa"

"i love you"

"nggak ada cantik cantiknya"

Kira kira seperti itulah perkataan mereka untuk raina, vina, dan intan, banyak tatapan mata yang kagum akan kecantikan mereka bertiga terutama pada raina, ada juga yang tidak suka kedatangan mereka terutama cewek, raina hanya memasang muka datar tidak senyum dan juga tidak marah, vina menatap dengan wajah sinis kepada orang yang mengatai hal kotor kepada mereka dan memasang wajah sombong atau seperti acuh tak acuh, sedangkn intan dia berusah tersenyum kepada semuanya

Because Dare Or DareTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang