delapan belas

205 41 4
                                    

~ Happy Reading Guys ~

James pergi meninggalkan rumah sakit, dan melajukan mobilnya dengan sangat kencang, dia pergi tanpa arah dan tujuan, saat ini yang dia butuhkan adalah bagaimana caranya agar emosi dan amarahnya bisa terkendalikan.

"Arghhhh, kenapa? Kenapa ini semua harus terjadi?" James membanting stir dan mengacak rambutnya frustasi.

"Kenapa clark ga pernah cerita sama gua? Kenapa gua baru tau semua ini sekarang? Kenapa disaat gua mulai mencintai lo dan ingin mengakui perasaan gua ke lo, kenapa lo harus kembali sama Cinta masa lalu lo? Kenapa Nadz? Kenapa? Dan kenapa orang yang lo cintai itu clark, sepupu gua sendiri?" ini adalah kedua kalinya james seperti ini hanya karena seorang perempuan. Mungkin dia benar-benar sudah mencintai Nadine, sehingga dia tidak bisa menerima semua kenyataan ini.

James memarkirkan mobilnya disebuah danau. Ini adalah tempat pertama kali james dan nadine bertemu. James turun dari mobil, dia menatap air danau yang sangat tenang, dia melempar beberapa kerikil, setelah itu dia berteriak sekencang mungkin, mungkin setelah ini dia bisa merasa sedikit tenang.

"AAAAAAAAAAAAAAA........"

"James.... " panggil seseorang yang berada dibelakang nya.

"Yassi...?" James menoleh dan mengernyit bingung.

💕

Clark mengantar Nadine ke kamarnya. Kini gadis itu sudah merasa tenang saat clark menjelaskan semuanya saat dia memberi tahu bahwa selama ini dia selalu menjenguk Nadine dan menjaganya. Nadine sangat bahagia, senyumnya mengembang saat clark menceritakan semuanya. Tetapi entah kenapa tiba-tiba dipikiran nya terlintas nama james? Entah kenapa gadis itu memikirkannya padahal sudah jelas kalau saat ini dia sedang bersama laki-laki yang dia cintai. Apa mungkin nadine sudah mulai memiliki perasaan pada james?

"Loh, kok kamu bengong sih?" tanya clark membuat nadine tersadar dari lamunannya.

"Ahhh,,, eng-enggak kok, aku ga bengong" jawab Nadine terbata-bata.

"Terus kenapa kamu diam aja?" tanyanya lagi kali ini sambil menggenggam tangan Nadine.

"Aku diam karna aku dari tadi udah kebanyakan ngomong, jadi sekarang gantian, kamu yang ngomong, aku yang diam" jawab Nadine dengan alasan yang masuk akal.

"Pinter banget sih ngeles nya" ucap clark sambil mengacak rambut Nadine.

"Yaudah, sekarang kamu istirahat ya" suruh clark lembut.

"Terus kamu mau kemana?"

"Aku ga kemana-mana, aku bakal tetap disini untuk jagain kamu" jawab clark manis membuat gadis itu tersenyum manis untuknya.

Entah kenapa lagi-lagi Nadine teringat akan James yang berjanji bahwa ia akan datang untuk menjenguknya. Tapi kenapa sampai sekarang laki-laki itu belum datang juga? Seharusnya kan dia sudah sampai dari tadi? Apa dia membatalkan nya dan mengingkari janjinya pada Nadine? Entahlah berbagai pertanyaan pun terlintas di pikiran gadis itu? Entah kenapa dia menjadi resah karna james?.

Kenapa dia belum datang juga ya? gak biasanya dia kaya gini -Nadine.

💕

Bukti [JADINE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang