Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
__________
Tok Tok Tok
Entah sudah yang keberapa kali ketukan itu terdengar namun masih belum ada jawaban dari sang pemilik kamar
" Gue masuk ya "
Hwang memutuskan untuk masuk ke kamar Kim. Kamar itu gelap tanpa pencahayaan karena jam sudah menunjukkan pukul 7 malam. Hwang disambut dengan pemandangan Kim yang sedang bergelung dengan selimut tebalnya. Ia mendekati ranjang dan menarik selimut yang menggulung Kim namun gadis itu menariknya kembali
" Lo sakit ? " Terdengar nada khawatir disana. Hwang mencari celah untuk memegang dahi Kim untuk mengecek suhu tubuh gadis itu. Tidak panas.
" Makan dulu yuk. Masih ada pizza loh " bujuk Hwang yang kini sudah duduk diatas ranjang Kim karena sejak pulang sekolah tadi gadis itu tidak keluar kamar sama sekali
" Kim "
Tidak ada jawaban
" Kim "
Masih tidak ada jawaban
" Hayu main yuk ....... " masih tidak ada jawaban, Hwang geregetan dan kembali mencoba menarik selimut tebal itu
" Hwang berisik ih " Kim berontak berusaha menyingkirkan tangan Hwang yang sedang menarik-narik selimutnya namun bukan Hwang Hyunjin jika ia akan langsung menyerah
" Ayo kita makan gue gak bisa makan sendirian " bujuk Hwang sedikit merengek namun ia berhenti ketika tiba-tiba mengingat sesuatu
" Oh iya tunggu bentar "
Hwang loncat dari ranjang dan meninggalkan kamar Kim namun tidak lama ia kembali dengan membawa satu paper bag berukuran sedang.
Hwang menyalakan lampu kamar kemudian menyimpan paper bag itu di meja rias milik Kim , kemudian naik kembali ke ranjang dan kembali menarik-narik selimut gadis itu
" Tuh udah gue beliin sepaket "
" Udah kan gak ngambek lagi ? Ayo makan " sambung Hwang masih berusaha membujuk Kim yang terlihat tidak ada niat untuk bangun
" Kim "
" Tau ah " Hwang hendak turun dari ranjang namun kalah cepat dari Kim yang menyibakkan selimutnya dengan gerakan cepat.
Masih mengenakan seragam sekolahnya Kim menghampiri meja riasnya untuk membuka paper bag dari Hwang dan membuka kotak yang berisi sepaket Liptint yang sama dengan miliknya yang tumpah kemarin
