Three

47 4 0
                                    

"Sal? Siapa lo yang bakal ambil rapot?" tanya Safyra. Ya, mereka berdua habis dari ruang penukaran voucher. Biasa, kalo gak sarapan pagi, habislah uang mereka disekolah.

Kantin Nasa(singkatan Nusa Sardana) memang memakai sistem voucher ketika membeli makanan di kantin. Berupa pecahan Rp.1.000, Rp.2.000 dan Rp.5.000.

"Bapak gue. Mak gue masih luar kota" terang Salsa. Safyra sebagai sahabat tau keadaan sahabatnya.

"Mo beli apa?"tanya Salsa cengo bingung mau belok ke kantin mana.

"serah la, cilok,pentol atau gorengan," tawar Safyra.

"Gorengan ae ama es" pilih Salsa.

"Bapak e! Es melon satu, gausa kembalian sisanya gorengan" Ucap Safyra sambil menyerahkan voucher pecahan Rp.5.000.

"Pak e!-" "nggeh napa?(iya, kenapa)" saut bapak penjual tiba-tiba.

Pak e -sebutan siswa ples guru guru sekolah- emang dikenal nyeleneh.

"Itu, es kopyor. Sisae (sisanya) gorengan," pesan Salsa.

"Sopo kopyor?(sMantap.obrok)" katanya ngawur.

"Saf pentol goreng dua, balado satu" Salsa meminta tolong.

Makna nikmat bagi Bsquad-biasanya si nyebut biskuat- adalah ketika ada makanan ringan dari kantin, minuman es favorit,stok voucher di saku masih banyak dan nongkrong di tempat PW. Mantap.

Tapi kali ini hanya salsa dan Safyra saja.

"Lomba fashion show dimulai pukul 07.30 peserta harap merapat ke panggung.wajib!trimakasih," yak! Corong sekolah berbunyi!

"Alah, 15 menit an." ucap Safyra

"Azgi ama Lucky, nasib e yaop? (Nasibnya gimana?)" Ucap salsa sambil membuang tusuk gorengan sembarangan.

"Mboh, gak tau nggenah (gatau, gapernah bener)," jawab Safyra cuek.

"Yokla nemui Ratna. Njir Azgi tampil fashion show nggak se?" tanya Safyra. Salsa yang meminum es nya hanya mengangguk.

"Woiii! Saf,salll"

***

Capek njir nunggu comeback exo. Kreativitas dulu lah :v okeh pendek aja:) capek nulis

Jika realita masih ada kenapa rekayasa digunakan?

~lirB

Bagaimana? Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang