Suasana pagi yang sangat bising disalah satu universitas ternama yang ada di kota Jerman, membuat seorang gadis cantik bermata biru laut itu kesal.
"Ribut banget deh" ucap nya sambil menutup telinganya.
"Lu benar, ini mungkin karena gosip itu deh" jawab sahabatnya sambil mengembungkan pipinya.
"Gosip apa'an Cilla?" Tanya gadis itu.
"Apa lu belum dengar ya?" Tanya balik sahabatnya sambil menatap gadis itu dengan kesal.
"Emm, iya terus apa?" jawabnya dengan melipat tangan didepan dadanya.
"Huffff, jadi dari tadi pagi sampai sekarang orang-orang bilang..."
"Langsung keintinya Cilla" potongnya.
"Aiss lu, kalau ada mahasiswa baru yang masuk keuniversitas kita"
"Terus?"
"Katanya orangnya itu tampan,keren,badannya tinggi,kulitnya putih,terus kaya makanya dia langsung menjadi gosipan disini bahkan melebihi ketampanan Erik" terang sahabatnya.
"Ohh gitu ya, kok gue baru tau sih. Pantesan mereka pada ribut banget" ucapnya dengan kesal.
"Iya, Elin ayo keluar aja disini ribut banget" ajak sahabatnya sambil berdiri dari duduknya.
Belum sempat gadis itu menjawab ajakan sahabatnya, tiba-tiba saja Kelas langsung diam seketika saat seseorang pria yang sudah sangat tua berjalan memasuki kelas.
Dari dalam Mereka semua bisa melihat seseorang pria tampan yang berjalan disamping dosen yang memasuki kelas mereka.
Seakan terpana dengan apa yang mereka lihat saat ini. Semua gosip yang beredar memang benar buktinya laki-laki yang menjadi bahan gosip itu berdiri didepan mereka saat ini.
Semua wanita yang berada didalam kelas itu menatap laki-laki itu dengan pandangan yang beda-beda. Ada yang terang-terangan menatapnya dengan pandangan berbinar,terpana, kelaparan seakan ingin melahapnya hidup-hidup, mengedip kan sebelah mata padanya, tersenyum menggoda padanya, bahkan ada yang menatapnya tanpa berkedip seakan-akan sedang menelanjanginya.
Sementara berbeda sekali dengan gadis bermata biru laut yang menatapnya dengan pandangan terkejut luar biasa.
Seketika terlintas ingatannya tentang laki-laki didepannya itu.
🌹🌹
(Flashback)
"Kau sudah bangun?" Tanya suara berat yang ada disebelahnya.
"Air" balasnya lemah sambil merusaha duduk diatas tempat tidur yang saat ini ditidurinya.
"Ini" ucap suara berat itu sambil memberikannya segelas air putih dan membantunya minum karena tenaga nya yang lemah.
"Terima kasih" ucapnya setelah meminum air yang diberikan seseorang didepannya.
Saat dia mengangkat kepalanya untuk melihat orang yang ada didepannya, saat mata birunya menatap mata hitam pekat didepannya dan melihat keseluruhan wajah didepannya, seketika saja dia terdiam ditempat dan pandangan kaget sekaligus binggung.
"Kau siapa? Dan aku ada dimana?" Tanyanya binggung dengan nada lemah.
"Kau bisa memanggilku dengan Rafael saja, dan ini rumah ku" jawab laki-laki itu.
"Rafael? Bagaimana aku bisa ada dirumahmu?" Tanya nya lagi.
"Kau kemarin tiba-tiba pingsan didalam toilet bersamaku ditaman, jadi aku membawamu kerumahku" jawabnya dengan nada tenang.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Mysterious Boyfriend (TERSEDIA DI PLAY STORE)✔
RomanceWARNING!! CERITA INI MENGANDUNG KONTEN DEWASA (17+) PEMBACA DIHARAPKAN BIJAK DALAM MEMBACA!! Cerita ini sudah dihapus dibeberapa chapernya secara acak jadi pembaca bisa membelinya di Play Store dalam versi Ebooknya. _______________________________...