58. Pergulatan

5.1K 695 521
                                    




*********

Ruru's pov

Pas gue buka pintunya, Ichan-hyhng udah duduk manis dipinggir ranjangnya Jiyoung. Bahkan sambil suapin Jiyoung.

"Yo! Ruru!" Dia bangun dari duduknya trus ajak gue high five.

"Kok jadi tinggian elu sih Ru?!" Cetus dia langsung gaplok kepala gue pelan.

"Makanya, seringin coli." Bisik gue.

"Apa hubungannya geblek?!" Alhasil, Kepala gue digaplok lagi.

Gue cuma terkekeh.

Dari Ichan-hyung, gue beralih ke Jiyoung. Guepun ambil alih kursi yang didudukin Ichan-hyung tadi.

"Ji, gimana keadaan lo? Udah baikan?" Tanya gue seraya taro buah-buahan yang gua beli tadi di meja kecil samping ranjang.

"Um, Jiyoung udah baikan kok.."

"Hyung, siniin makanannya Jiyoung, biar gua aja yang suapin. Lo mending bantuin Om Hosh gih," suruh gue.

"Kalo gue maunya suapin Jiyoung, gimana?" Ujar Ichan-hyung yang pegang bahu gue.

Gue langsung natap dia horror.

"Lho? Kenapa Ru? Gua cuma masih pengen jagain dedek Jiyoung yang imut~" Ujar dia trus cubit pipinya Jiyoung lemes.

"Lepasin tangan lo!" Spontan, gue langsung tepok tangannya.

"Dih? Emang Jiyoung punya lo?!" Ketus dia.

"A—um..bukan sih.."

"Jiyoungkan punya Hoshi-hyung iyakan??" Ujar dia sambil usak rambutnya Jiyoung.

Ga tau kenapa, gue kesel liatnya.

"Udah-udah! Jangan pegang-pegang Jiyoung lagi hyung!" Gue jauhin tangan Ichan-hyung dari kepala Jiyoung.

"Ck, napa sih Ru?! Masa gue ga boleh pegang-pegang Jiyoung??"

"Y-ya ga boleh aja! Udah lu sono!"

"Ji? Makan buburnya udah nih? Ichan-hyung buang ya?" Tanya Ichan-hyung dengan nada lembut banget kayak pakeian abis disemprot kispra*y trus disetrika.

"Hm..m-makasih Chan-hyung.."

"Ga usah sungkan sama gue, kek sama siapa aja.." dia akhirnya keluar.

Saat di kamar tinggal gue sama Jiyoung doang, gue natap Jiyoung.

"Ji, kok Ichan-hyung bisa disini sih?" Tanya gue gak nyantai.

"K-kata papa..Ichan-hyung bakal jagain Jiyoung sampe Jiyoung sembuh, dia sekalian magang juga..begitu katanya..." jelas Jiyoung.

"Kan ada gue Ji! Buat apaan minta Ichan-hyung jagain lo?! Gue bisa Ji! Gue bahkan bisa nginep disini setiap hari!" Cerocos gue.

"G-ga perlu kok s-senpai..nanti yang ada malah..Jiyoung ngerepotin senpai.." cicit Jiyoung.

Gue menghela napas berat.

"Ji, denger ya..gue ga akan pernah ngerasa direpotin sama lo, pokoknya.. malem ini gue mau nginep di klinik. Gue mau nemenin lo Ji."

Growing Old with My MAN [Meanie]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang