Holla guys... Aku up lagi nih setelah sekian lama, masih ada yang nungguin nggak cerita ini? Ada yg kangen nggak? Maafin aku ya guys, karena mood aku buat nulis yang ilang timbul selama ini, cerita ini jadi terbengkalai, sebenarnya draf ini udah lama banget, tapi nggak aku lanjutin heheee... Tapi sekarang, aku udah mulai mau aktif lagi buat nulis, jadi jangan bosan2 ya untuk baca cerita aku 😂, so nggak perlu banyak cing cong, langsung aja deh ya, selamat membaca 🤗🤗
😌😌😌
~~~Happy Reading~~~
Setelah acara perkemahan, Rizky dan Syifa kembali bersekolah seperti biasanya. Megan selalu berusaha dekat dengan Rizky, namun Rizky selalu mengabaikannya.
Pagi ini Syifa bangun kesiangan, karena semalaman Syifa tidak bisa tidur, alhasil Syifa telat ke sekolah. Syifa berlari ke koridor sekolah, tanpa sengaja Syifa menabrak tubuh seseorang. Syifa mendongakkan kepalanya melihat orang tersebut.
"Maaf... Saya buru-buru" ucap Syifa hendak berlari pergi
Namun tangannya di tahan oleh orang yang ditabraknya tersebut.
"Eh, tunggu! Main pergi aja" ucap orang tersebut
"Ada apa lagi sih?" Ucap Syifa mulai kesal
"Lo nggak lihat sepatu gue lecet gara-gara lo?" Ucap orang tersebut lagi
"Saya kan sudah minta maaf" balas Syifa
"Maaf? Lo kira cukup hanya dengan maaf? Lo nggak tahu berapa harga sepatu gue" ucap orang tersebut
"Maaf ya, saya lagi buru-buru, saya mau masuk kelas, gini aja deh, saya minta rekening kamu, dan hubungi saja nomor ini, nanti saya transfer berapapun kerugiannya" ucap Syifa menyerahkan secarik kertas kepada orang tersebut kemudian Syifa berlari pergi menuju kelasnya karena memang Syifa sudah sangat telat
Orang tersebut hanya melongo melihat gadis seperti Syifa, namun sedetik kemudian orang tersebut tersenyum, tiba-tiba...
"Jeff!!! Sini" panggil seorang wanita paruh baya
"Iya ma" jawab orang tersebut yang dipanggil Jeff
"Jef, ini wali kelas kamu pak pandu, tadi mama udah bicara sama kepala sekolahnya, dan kamu masuk ke kelas pak pandu" ucap Mama Jef
"Selamat siang pak, saya Jefri Nicholas" ucap Jefri mengenalkan diri
"Baiklah Jefri, ayo kita masuk kelas bapak akan kenalkan kamu dengan teman-teman sekelas kamu" ucap Pak Pandu
"Baiklah pak" Jawab Jefri
Kembali ke Syifa. Syifa terburu-buru masuk kelas, dan memang benar sesuai dugaan Syifa, Syifa terlambat, dan yang lebih parahnya lagi guru yang mengajar hari itu adalah ibu Agatha, guru yang terkenal killer seantero sekolah, siapapun yang bermasalah dengan beliau tidak pernah dikasih ampun.
"Syifa!!! Sudah jam berapa sekarang?" Tanya Bu Agatha dengan ekspresi kejamnya
"Jam 8 buk" jawab Syifa menunduk
"Kenapa menunduk? Kalau bicara, tatap lawan bicaranya" tegas Bu Agatha
"Kamu tahu kesalahan kamu apa?" Tanya Bu Agatha mengintimidasi
"Tahu Bu" jawab Syifa
"Apa?" Tanya Bu Agatha
"Saya... Telat buk" jawab Syifa gugup
"Dan kamu tahu saya tidak suka orang yang tidak disiplin di kelas saya?" Tanya Bu Agatha
"I...iya buk" gugup Syifa
KAMU SEDANG MEMBACA
Remaja
Fanfictionseputar kisah para remaja tentang persaingan cinta, persahabatan dan persaingan di sekolah. Cast : Cut Syifa sebagai Syifa Rizky Nazar sebagai Rizky Dan masih banyak lagi sesuai keperluan cerita.