Part 12

465 41 7
                                    

Upps... Sebelum baca vote dulu dong 😂

~~~Happy Reading~~~

Matahari seperti sedang malu-malu mengintip dua insan manusia yang sedang duduk santai di atap sekolah, siapa lagi kalau bukan Rizky dan Syifa.

"Syif..." Panggil Rizky

"Sebenarnya, ada yang ingin aku omongin..." Lanjut Rizky

"Apa?" Tanya Syifa

"Aku... Aku ... Aku sebenarnya... Aku..."

Syifa masih setia menunggu lanjutan omongan Rizky dengan bingung.

"Aku apa ky?"

"Aku... Aku itu sebenarnya..." Rizky menggenggam kedua tangannya yang keringat dingin

"Aku..."

Kring kring kring...

Ucapan Rizky terpotong karena suara bel pertanda masuk sudah dibunyikan..

"Udah bel ky, Ayo ke kelas" ajak Syifa

Rizky hanya mengangguk pasrah, dalam hatinya dia merutuki kebodohannya yang tidak berani menyatakan perasaannya kepada Syifa dan di satu sisi dia juga merutuki bel yang seenaknya berbunyi sehingga Rizky menjadi kehilangan momentum.

Setelah pelajaran terakhir selesai, Rizky mengantar Syifa pulang. Di perjalanan pulang...

"Syif... Mau beli Es krim dulu nggak? Habis itu kita ke taman" ucap Rizky

"Hmm... Boleh" angguk Syifa

Rizky memberhentikan mobilnya di samping minimarket, namun hape Rizky berbunyi tanda ada panggilan masuk.

"Syif... Kamu beli aja eskrimnya dulu, aku angkat telfon dari mama bentar" ucap Rizky

Syifa mengangguk dan keluar mobil. Tak berapa lama, Syifa kembali dengan membawa dua eskrim.

"Syif... Maafin aku ya... Kayaknya kita ga jadi ke taman deh" ucap Rizky

"Loh kenapa Ky?" Tanya Syifa

"Mama nelfon nyuruh pulang, katanya ada yang ingin diomongin sama aku" jawab Rizky

"Oh ya udah kalau gitu, lain kali aja kita ke tamannya ky" Syifa mengangguk menatap Rizky

Rizky mengantar Syifa sampai rumahnya.

"Hati-hati di jalan Ky! Jangan ngebut!" Ingat Syifa

"Iya Syif... Aku pergi dulu ya... Bye" jawab Rizky

Syifa hanya melambaikan tangannya dan tersenyum memandang kepergian Rizky. Syifa masuk ke dalam rumahnya dan mendapati Megan yang memandang sinis dirinya.

"Anak cewek bukannya pulang sekolah langsung pulang eh malah keluyuran dulu di jalan sama cowok lagi" sindir Megan

Syifa hanya berlalu menuju kamarnya tak menggubris omongan Megan. Melihat hal itu Megan menjadi kesal.

Malam harinya, Syifa sedang berkutat dengan bukunya. Dan sesekali melirik hp nya menunggu notif dari seseorang.

"Tumben Rizky ga wa?" Pikir Syifa

Biasanya pasti jam segini Rizky wa Syifa. Paling tidak cuma basa basi nanya Syifa lagi apa, sudah makan atau belum, atau nanya udah sampai mana ngerjain PR nya, tapi malam ini tidak ada tanda-tanda chat masuk dari Rizky.

"Mungkin dia udah tidur kali ya?" Gumam Syifa

Syifa menutup bukunya dan memilih untuk tidur. Namun tiba-tiba ada notifikasi wa, Syifa langsung menyambar hpnya berharap kalau itu dari Rizky, namun kecewa yang Syifa dapatkan. Bukan dari Rizky tapi dari nomor yang tak di kenal.

RemajaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang