Erland mengantar Anna ke kampus, saat Anna turun dari mobil Erland Anna segera masuk ke dalam kelas. Selvi menghampiri Anna dan menyapanya dengan manis.
"Pagi, Kak," sapa Selvi.
"Hai, pagi juga," ucap Anna dengan menunjukkan senyuman manisnya.
"Siapa yang ngantar tadi Kak?" tanya Selvi.
"Pacar," ucap Anna.
"Kakak inget enggak kalau aku ini adik tingkat Kakak di SMA?" tanya Selvi.
"Ingat Kok."
"Semoga Kakak enggak malu kenal sama aku," ucap Selvi.
"Enggak kok. Kenapa harus malu." ucap Anna.
"Bagus deh kalau gitu. Aku masuk kelas dulu ya Kak, saolny 5 menit lagi kelas dimulai," pamit Selvi meninggalkan Anna.
"Iya," ucap Anna. Anna
Anna segera masuk ke dalam kelasnya untuk mengikuti kelas pagi ini. Anna sudah mengenal Selvi dari SMA dulu tapi Anna tidak pernah dekat dengan Selvi. Baru hari ini Selvi dan Anna saling berbicara. Karena sebelumnya mereka tidak pernah berbicara meski mereka satu jurusan di kampus ini.
Bagian Enam
ERLAND datang menjemput Anna. Erland melihat Anna sedang mengobrol dengan Selvi. Saat itu Erland sangat terkejut, jantungnya berdetak dengan kuat. Tak ada yang bisa Erland lakukan. Erland segera mengirim pesan ke Anna.
An, kamu ke tempat pagi tadi aku antar ya. Aku nunggu di dalam mobil.
Anna melihat pesan yang dikirimkan Erland. Anna segera bergegas ke tempat mobil Erland terparkir. Tak lupa, Anna berpamitan dengan Selvi yang berada disebelahnya sedari tadi. Ia meminta Anna mengajari mata kuliah yang tidak ia mengerti.
"Vi, gue pulang dulu ya. Pacar gue sudah jemput," ucap Anna ke arah Selvi yang sedang menanyakan materi yang ia tidak mengerti.
"Oh iya, Kak. Hati-hati," ucap Selvi.
Anna segera menghampiri Erland yang sedang menunggu Anna di dalam mobil. Erland dibuat cemas dengan Anna karena ia sedang bersama Selvi tapi Erland tak menampakkan di hadapan Anna agar Anna tidak curiga.
"Kenapa lama banget sih, Lan." ucap Anna saat masuk ke dalam mobil Erland.
"Iya tadi ada urusan sebentar."
"Oh, ada urusan."
"Tadi kamu duduk sama siapa?" tanya Erland.
"Sama Selvi. Adik kelas aku, kamu kenal kan. Dia kan satu angkatan sama kamu."
"Kamu kasih tahu kalau kita pacaran?" tanya Erland.
"Belum, mungkin nanti," ucap Anna.
"Jangan dulu," Anna melirik ke arah Erland.
"Kok gitu? Kamu malu?" tanya Anna.
"Enggak, tapi ada saatnya kamu kasih tahu siapa pacar kamu."
"Kok aku curiga!!" selidik Anna.
"Curiga kenapa? Aku enggak ngapa-ngapain," elak Erland .
"Enggak ada yang kamu sembunyiin kan dari aku?" tanya Anna.
"Enggak sayang," ucap Erland meyakinkan.
"Oh ya kita ke rumah aku yuk?" ajak Erland.
"Ngapain?" tanya Anna.
"Main saja di rumah aku. Lagian di rumah aku, ada Kakak aku doang kok," bujuk Erland.
"Kakak kamu masih kuliah?" tanya Erland .
"Baru wisuda setengah tahun yang lalu. Sekarang dia mau istirahat dulu sebelum kerja di perusahaan Papa," jelas Erland.
KAMU SEDANG MEMBACA
He's For Me [END]
Подростковая литератураAnna dipertemukan kembali dengan Erland, adik tingkatnya dua tahun di bawahnya. Anna melihat Erland bersama cewek yang sebenarnya kakak Erland saat mereka pertama kali di pertemukan lagi. Anna dan Erland akhirnya dekat, dan tidak butuh waktu lama un...