Second Life [END]

#17 That is you?

Sepasang kekasih lainnya yang sedang bermain tak sengaja melemparkan sebuah bola kecil ke arah Jennie dan Jisoo yang baru saja melepaskan cumbuannya.

"Sorry.." senyum sang lelaki ketika Jisoo melemparkan bola kembali. "Wanna play with us?"

"With that ball?" tanya Jisoo. Jennie melempar senyumannya pada wanita kekasih lelaki itu, wanita berambut cokelat yang sama dengannya hanya saja ia lebih tinggi darinya, standar wanita eropa.

"Yeah.. Don't let your girlfriend catch the ball, how about it?"

"Not bad, let's try it once." Jisoo berjalan mendekatinya saat lelaki itu mengajaknya bersalaman.

"Phillipe." ucapnya.

"Jisoo, this is Jennie." tunjuk Jisoo pada kekasihnya.

"This is Chloe." kekasih Phillipe itu menjabat tangan Jennie. "She is from Greek and I'm from Spain."

"We are Korean." Jennie menjawab dengan aksen kiwi khas miliknya.

"Your sound like from New Zealand." tebak Chloe.

"Yes, I am. I grew up in there." Jisoo mendelikkan matanya saat ia baru tau jika kemampuan Jennie berbicara dengan orang asing sangat baik dan fakta lain yang baru ia tau juga jika Jennie besar di New Zealand.

"Ah, I see." angguk Chloe.

"Me and Jisoo will be a team, you and Jennie try to catch from us, okay?"

"Wha--" belum sempat Chloe protes pada Phillipe, kekasihnya itu sudah melemparkan bola plastik yang ia pegang ke arah Jisoo.

"Hmm.." Jisoo menyeringai pada Jennie yang sudah memberikan gummy smilenya, ia tau jika Jennie akan merayunya dengan itu. "Apa?"

"Bolanya.." Jennie menjangkau tangan Jisoo yang sudah terangkat dan menjauhkan bola itu.

"Don't let she get it, Jisoo.."

"I won't." kekeh Jisoo.

"Sayang.." Jennie meremas batang milik Jisoo dari balik celana dalamnya dengan gemas, membuatnya terkesiap dan segera menurunkan tangannya.

"Phillipe!!" lempar Jisoo. "Kau meremasnya?" bisik Jisoo geram campur malu.

"Strategi." dengus Jennie santai.

Phillipe dan Chloe saling berebut, bahkan Chloe terlihat agresif untuk mendapatkan bola itu.

"Jisoo!!" bolanya melambung cukup jauh, jauh dari ia dan Jennie tapi Jennie bergerak lebih cepat sampai-sampai Jisoo harus membuat air kolam beriak agar bolanya menjauh lagi.

"Jen.." Jisoo menarik tubuh Jennie yang di respon dengan rontaan.

"Sayang lepasin!!" tangan kekar Jisoo menyentuh perut rata Jennie, tapi ia tak sengaja melepasnya.

"Shit.." Jisoo menariknya lagi, kali ini ia tak sengaja meremas payudara sekal milik Jennie dari belakang saat Jennie hampir mendapatkannya, kekasihnya itu seketika terkesiap dan menatap Jisoo dengan tajam.

"Kau!!" ucapnya tak percaya.

"Maaf.." cium Jisoo singkat. Ia melemparkan bolanya pada Phillipe, tapi Chloe menepisnya dan membuat bolanya keluar dari kolam.

"I'm lose, sorry Jisoo.." dengus Phillipe dengan raut wajah kecewa.

"Haha, it is okay. Next time we meet we will play another game." Jisoo melambaikan tangannya saat Phillipe di tarik keluar kolam oleh Chloe.

"See ya.."

Jennie menyandarkan dagunya di tepi kolam sambil menerima segelas jus lemon yang ia terima dari seorang waiter.