MELTING✔(DahyunxNayeon)

(16) Perjodohan

Author POV

Dahyun, Chaeyoung dan Tzuyu sekarang ini sedang duduk di rerumputan taman kampus.

Menikmati indah nya hari yang tenang dengan bercengkerama sambil menikmati kudapan mereka.

"Dahyun kapan kau akan mengungkapkan perasaan mu pada Mina Noona?" tanya Chaeyoung membuka pembicaraan.

"Hmmm.... Nanti aku pasti akan mengungkapkan nya" jawab Dahyun.

"Nanti kapan? Kau saja sudah mendekatinya lama bahkan sampai kita sudah memasuki semester 3 ini" ucap Tzuyu menanggapi.

"Ya kalian tau kan bagaimana Mina Noona, ia wanita acuh perihal cinta, ia hanya fokus dengan pendidikan nya, maka dari itu aku mendekatinya dengan perlahan karena dia tidak seperti kebanyakan wanita lainnya" ucap Dahyun menjelaskan.

"Tapi menurut ku kalian sudah sangat dekat" balas Chaeyoung.

"Ya kau benar Chaeng, mungkin aku akan mengungkapkan nya nanti, sesegera mungkin" ucap Dahyun.

"Semoga berhasil kawan" dukung Tzuyu.

"Ya semoga berhasil,...... tapi kau tidak akan menjadikan Mina Noona sama seperti korban-korban wanita mu dulu kan sewaktu SMA? Jangan bermain-main dengan gadis sebaik Mina Noona" ucap Chaeyoung menasihati Dahyun.

"Ani Chaeng kali ini aku benar-benar mencintai Mina Noona, aku akan menjaganya bukan malah menyakiti nya" ucap Dahyun serius.

('Ku harap kau memegang ucapan mu itu Dahyun,.... sepertinya kau sudah benar-benar berubah tidak seperti dulu') batin Chaeyoung.

______

Mina POV

Aku sedang mencari buku bacaan untuk tugas kuliah ku. Perpustakaan kampus ini memang sangat besar dengan banyaknya jenis buku yang berbeda-beda di setiap rak-rak buku yang tertata rapi.

Setelah sekian lama aku mencari, akhirnya aku menemukan buku yang ku cari.

Namun buku itu berada di rak paling atas, yang menyulitkan ku untuk mengambilnya dengan badan ku yang kurang tinggi. Bukan berarti aku pendek tapi memang rak buku itu saja yang sangat tinggi.

Aku mencoba meraih buku itu dengan berjinjit bahkan melompat, tapi sia-sia saja, buku itu masih diam di tempatnya tak bergerak sama sekali.

Beberapa saat kemudian, ku lihat tangan seseorang mengambil buku itu. Aku pun berbalik.

Dan ku dapati lak-laki yang dekat dengan ku beberapa bulan terakhir ini, bahkan kami sangat sering menghabiskan waktu bersama.

Walaupun saat pertama kali kami bertemu dia terlihat aneh, namun sesudah mengenalnya dia ternyata pria yang sangat baik dan humoris, bertolak belakang dengan ku yang pendiam.

Entah kenapa saat pertama kali bertemu dengan nya saat dia memeluk ku dari belakang, aku merasakan debaran hebat dengan jantung ku, ya walaupun ternyata dia salah mengira bahwa aku orang yang di kenal nya.

Sekarang ini dia berdiri di hadapan ku dengan senyuman khas nya. Memperlihatkan eyes smile nya. Sungguh lucu.

Ia memberikan buku yang di ambil nya padaku,

"Gomawo Dahyun".

"Ne, tak masalah Noona" balas nya masih dengan senyuman khas nya.

Tapi tanpa ku sadari ternyata posisi kami saat ini sangatlah tidak nyaman.

Bayangkan saja dia berdiri sangat dekat tepat di depan ku hingga aku berhadapan dengan dada bidangnya.

Jantung ku tak henti-henti nya berdetak dengan sangat cepat. Ku harap dia tak mendengar nya.